Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Untuk lebih mengoptimalkan program penanggulangan kemiskinan dan pelayanan kartu kesejahtera, Pemerintah Kota Gorontalo akan segera mendirikan pos khusus pelayanan Kartu Sejahtera (KS).
Wali Kota Gorontalo Marten Taha, Sabtu, mengatakan, untuk pelayanan kartu sejahtera, khususnya kesehatan gratis, ternyata belum optimal karena ada kendala terutama pengurusan surat-suratan.
Dia menjelaskan, sering ada laporan bahwa pelayanan kesehatan gratis terlalu lama karena warga yang memerlukannya, harus mengurus dokumen dan melibatkan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang menangani program tersebut.
"Selain itu harus ada surat keterangan yang dibuat kepala kelurahan, sehingga terkesan lambat," kata Marten.
Untuk lebih mengoptimalkan pelayanan kartu sejahtera tersebut, maka pemerintah akan mendirikan pos khusus yang akan ditempatkan di Rumah sakit Aloe Saboe Kota Gorontalo.
Khusus tersebut akan melayani warga yang memegang kartu sejahtera dan akan ditempatkan petugas dari dinas kesehatan, dinas sosial serta instansi teknis lainnya.
"Warga pemegang katu sejahtera tidak perlu lagi kerepotan untuk mengurus surat keterangan, sebab di pos khusus sudah ada semua petugas," kata Marten.
Marten mengharapkan, untuk warga pemegang KS bila memerlukan pelayanan kesehatan, harus menggunakan jasa puskesmas di setiap kelurahan, jika memang harus mendapat rujukan baru ke rumah sakit.
"Warga harus menggunakan jasa pelayanan puskesmas, jangan setiap sakit harus berobat ke rumah sakit, padahal penyakitnya bisa disembuhkan di puskesmas," kata Marten.
Marten menambahkan, untuk data pemegang kartu sejahtera di Kota Gorontalo akan diverifikasi kembali dan disesuai dengan data yang ada pada BPS.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015
Wali Kota Gorontalo Marten Taha, Sabtu, mengatakan, untuk pelayanan kartu sejahtera, khususnya kesehatan gratis, ternyata belum optimal karena ada kendala terutama pengurusan surat-suratan.
Dia menjelaskan, sering ada laporan bahwa pelayanan kesehatan gratis terlalu lama karena warga yang memerlukannya, harus mengurus dokumen dan melibatkan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang menangani program tersebut.
"Selain itu harus ada surat keterangan yang dibuat kepala kelurahan, sehingga terkesan lambat," kata Marten.
Untuk lebih mengoptimalkan pelayanan kartu sejahtera tersebut, maka pemerintah akan mendirikan pos khusus yang akan ditempatkan di Rumah sakit Aloe Saboe Kota Gorontalo.
Khusus tersebut akan melayani warga yang memegang kartu sejahtera dan akan ditempatkan petugas dari dinas kesehatan, dinas sosial serta instansi teknis lainnya.
"Warga pemegang katu sejahtera tidak perlu lagi kerepotan untuk mengurus surat keterangan, sebab di pos khusus sudah ada semua petugas," kata Marten.
Marten mengharapkan, untuk warga pemegang KS bila memerlukan pelayanan kesehatan, harus menggunakan jasa puskesmas di setiap kelurahan, jika memang harus mendapat rujukan baru ke rumah sakit.
"Warga harus menggunakan jasa pelayanan puskesmas, jangan setiap sakit harus berobat ke rumah sakit, padahal penyakitnya bisa disembuhkan di puskesmas," kata Marten.
Marten menambahkan, untuk data pemegang kartu sejahtera di Kota Gorontalo akan diverifikasi kembali dan disesuai dengan data yang ada pada BPS.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015