Bulog Sub Divisi Regional Gorontalo menyiapkan 1.207 ton beras untuk program bantuan sosial bagi warga yang terdampak pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) untuk mengendalikan penularan COVID-19 di seluruh wilayah Provinsi Gorontalo.
Kepala Bulog Sub Divisi Regional Gorontalo Munafri Syamsudin di Gorontalo, Senin, mengatakan bahwa Bulog ditugasi pemerintah menyalurkan bantuan beras kepada keluarga yang terdampak PPKM.
Dalam mendistribusikan beras bantuan sosial kepada keluarga penerima manfaat, ia mengatakan, Bulog mendapat pendampingan dan pengawasan dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).
Munafri mengatakan bahwa penyaluran beras ke keluarga penerima manfaat bantuan sosial dilakukan dengan dukungan penyedia jasa pengiriman barang dan pendamping program.
"Koordinasi antara Bulog, transporter, dan teman-teman pendamping di lapangan ini sangat membantu," katanya.
Munafri menambahkan, Bulog telah menyalurkan 171 ton bantuan beras dengan kualitas medium untuk wilayah Kabupaten Bone Bolango.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021
Kepala Bulog Sub Divisi Regional Gorontalo Munafri Syamsudin di Gorontalo, Senin, mengatakan bahwa Bulog ditugasi pemerintah menyalurkan bantuan beras kepada keluarga yang terdampak PPKM.
Dalam mendistribusikan beras bantuan sosial kepada keluarga penerima manfaat, ia mengatakan, Bulog mendapat pendampingan dan pengawasan dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).
Munafri mengatakan bahwa penyaluran beras ke keluarga penerima manfaat bantuan sosial dilakukan dengan dukungan penyedia jasa pengiriman barang dan pendamping program.
"Koordinasi antara Bulog, transporter, dan teman-teman pendamping di lapangan ini sangat membantu," katanya.
Munafri menambahkan, Bulog telah menyalurkan 171 ton bantuan beras dengan kualitas medium untuk wilayah Kabupaten Bone Bolango.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021