Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSPTK) Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo menggelar pembekalan Kelompok Usaha Produktif (KUP) di Kecamatan Tapa.
Kepala DPMPTSPTK Kabupaten Bone Bolango, Jumaidil, Kamis, mengatakan dimasa pandemi COVID-19 Pemerintah ingin memastikan perekonomian masyarakat tetap berjalan dengan diberikan pelatihan yang bisa memberdayakan masyarakat.
"Kita ingin memberikan manfaat bagi semua masyarakat melalui kegiatan pemberdayaan seperti ini terlebih dimasa pandemi yang sulit sekarang. Hampir sebagian masyarakat kita yang bekerja di sektor formal itu sebagian besar dirumahkan bahkan ada yang kena PHK dari tempat bekerjanya," ucapnya.
Jumaidil ingin masyarakat yang mengikuti pembekalan tersebut untuk bersyukur. Sebab ia menuturkan dari sekian ribu masyarakat Tapa Bulango, hanya ada 50 orang yang terpilih mengikuti kegiatan ini.
"Kondisi sekarang ini lagi sulit-sulitnya dan bersyukurlah bapak dan ibu sekalian yang terpilih dari puluhan ribu warga Tapa Bulango, hanya 50 orang yang terpilih hari ini," tuturnya.
Selain mendapatkan pembekalan, para peserta tersebut juga akan diberikan bantuan modal usaha untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan secara mandiri, sehingga bisa memperoleh pendapatan secara mandiri.
Melalui pembekalan itu, Jumaidil berharap masyarakat bisa memiliki pengetahuan dan keterampilan bagaimana mengelola usaha. Karena sudah banyak masyarakat yang memperoleh bantuan usaha, namun tidak dapat berkembang secara maksimal.
"Tidak semua apa yang kita lakukan akan berhasil harus membutuhkan proses dan kesungguhan dari kita. Kuncinya bagaimana kita mensyukurinya," tegasnya.
Hal senada juga diutarakan Camat Tapa Achril Y. Babyonggo. Ia berharap warga yang terpilih agar mengikuti dan memanfaatkan pembekalan dan pelatihan itu dengan sebaik-baiknya.
"Jangan lupa bersyukur kepada Allah SWT dan juga kepada pemerintah yang telah memperjuangkan anggaran untuk kegiatan pembekalan ini," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021
Kepala DPMPTSPTK Kabupaten Bone Bolango, Jumaidil, Kamis, mengatakan dimasa pandemi COVID-19 Pemerintah ingin memastikan perekonomian masyarakat tetap berjalan dengan diberikan pelatihan yang bisa memberdayakan masyarakat.
"Kita ingin memberikan manfaat bagi semua masyarakat melalui kegiatan pemberdayaan seperti ini terlebih dimasa pandemi yang sulit sekarang. Hampir sebagian masyarakat kita yang bekerja di sektor formal itu sebagian besar dirumahkan bahkan ada yang kena PHK dari tempat bekerjanya," ucapnya.
Jumaidil ingin masyarakat yang mengikuti pembekalan tersebut untuk bersyukur. Sebab ia menuturkan dari sekian ribu masyarakat Tapa Bulango, hanya ada 50 orang yang terpilih mengikuti kegiatan ini.
"Kondisi sekarang ini lagi sulit-sulitnya dan bersyukurlah bapak dan ibu sekalian yang terpilih dari puluhan ribu warga Tapa Bulango, hanya 50 orang yang terpilih hari ini," tuturnya.
Selain mendapatkan pembekalan, para peserta tersebut juga akan diberikan bantuan modal usaha untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan secara mandiri, sehingga bisa memperoleh pendapatan secara mandiri.
Melalui pembekalan itu, Jumaidil berharap masyarakat bisa memiliki pengetahuan dan keterampilan bagaimana mengelola usaha. Karena sudah banyak masyarakat yang memperoleh bantuan usaha, namun tidak dapat berkembang secara maksimal.
"Tidak semua apa yang kita lakukan akan berhasil harus membutuhkan proses dan kesungguhan dari kita. Kuncinya bagaimana kita mensyukurinya," tegasnya.
Hal senada juga diutarakan Camat Tapa Achril Y. Babyonggo. Ia berharap warga yang terpilih agar mengikuti dan memanfaatkan pembekalan dan pelatihan itu dengan sebaik-baiknya.
"Jangan lupa bersyukur kepada Allah SWT dan juga kepada pemerintah yang telah memperjuangkan anggaran untuk kegiatan pembekalan ini," pungkasnya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021