Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Yogyakarta menggelar Uji Kompetensi Wartawan (UKW) bagi 44 wartawan media daring dan televisi di Gorontalo, Selasa.
Direktur Lembaga Penguji Kompetensi Wartawan (LPKW) UPN Veteran Yogyakarta Susilastuti DN, mengatakan kegiatan itu merupakan bagian dari UKW yang diselenggarakan oleh Dewan Pers di 34 provinsi di Indonesia.
“UPN merupakan salah satu lembaga penguji. Kami menyelenggarakan tiga UKW di Kepri, Sumatera Selatan, dan Gorontalo. Kami memilih Gorontalo, karena sebelumnya ada satu kabupaten yakni Pohuwato yang meminta kami menguji. Kami melihat bahwa di sini banyak wartawan yang butuh dukungan mengikuti UKW dan semangatnya luar biasa,” ungkapnya di Gorontalo.
UKW Gorontalo semula akan dilaksanakan pada Juni 2021, namun karena adanya PPKM maka kegiatan baru terlaksana pada Oktober 2021.
Pihaknya tidak membatasi jumlah peserta yang mendaftar, kemudian memilih 60 wartawan untuk mengikuti pra UKW hingga tersaring menjadi 54 peserta yang mengikuti UKW.
“Harusnya di sini ada 54 peserta. Tingkat madya satu kelompok, elektronik satu kelompok, dan sisanya adalah media siber. Namun tidak semuanya hadir, sehingga hanya 44 orang yang mengikuti ujian hari ini,” tambahnya.
Menurutnya, salah satu wartawan yang tidak hadir dalam UKW beralasan takut mengikuti uji swab COVID-19, karena panitia memberlakukan protokol kesehatan yang ketat.
Ada 10 mata uji kompetensi yang harus dilalui oleh wartawan di semua tingkatan dan baru dinyatakan kompeten bila memperoleh nilai minimal 70.
“Yang akan dinilai adalah kompetensi mereka dalam hal kode etik, Undang-undang pers, pedoman-pedoman dalam pembuatan berita siber, pengetahuan dalam pekerjaannya dan keterampilan teknologi, serta aspek kesadaran,” tukasnya.
UKW di Provinsi Gorontalo digelar pada 5-6 Oktober 2021 di Hotel Maqna Kota Gorontalo.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021