Penyanyi Mariah Carey berhasil meraih 1 miliar aliran (streams) di platform musik digital Spotify secara global jelang perayaan Natal tahun ini.
"Aku sangat terkejut! 1 miliar! Angka-angka ini sangat hebat, tapi cinta untuk Lambily (nama klub penggemar Mariah Carey) tak dapat dihitung! Selamanya bersyukur dan merasa terberkati," kata Carey dikutip dari laman Twitter resminya, Selasa.
Sebelumnya, "All I Want for Christmas Is You" juga membuat rekor baru saat ia menerima Penghargaan Berlian RIAA (Asosiasi Industri Rekaman Amerika). Ini menandai single liburan Natal pertama yang pernah menerima penghargaan tersebut.
"Cinta yang berkelanjutan untuk lagu saya tidak pernah berhenti membuat saya takjub dan memenuhi hati saya dengan banyak emosi," kata Carey, dikutip dari People.
"Ini mengejutkan saya bahwa 'All I Want for Christmas is You' telah mengalami era yang berbeda dari industri musik. Penghargaan RIAA DIAMOND?! Wowww! Saya sangat beruntung memiliki penggemar terbesar di Bumi, Lambily-ku, yang terus untuk mendukung warisanku. Aku mencintaimu," ujarnya menambahkan.
Tak lama setelah pengumuman tersebut, penyanyi tersebut juga membagikan berita tersebut di media sosial, dan membagikan foto dirinya berpose dengan trofi Diamond Award-nya. "Berlian (diamond) adalah sahabat perempuan," tulis Carey pada keterangan foto.
"Mariah adalah Ratu Natal," kata Presiden Commercial Music Group di Sony Music Entertainment, Richard Story.
"Keluarga Sony Music mengucapkan selamat kepadanya karena telah memecahkan rekor lain, dan terus membuat sejarah sebagai artis pertama dan satu-satunya yang mencapai tonggak luar biasa ini," katanya lebih lanjut.
"All I Want for Christmas" dirilis pada tahun 1994, dan ditulis bersama serta diproduksi oleh Carey dan Walter Afanasieff. Untuk mendapatkan penghargaan, penyanyi itu harus mendapatkan 10 juta penjualan dan streaming. Album "Music Box" (1993) dan "Daydream" (1995) juga bersertifikat Diamond.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021
"Aku sangat terkejut! 1 miliar! Angka-angka ini sangat hebat, tapi cinta untuk Lambily (nama klub penggemar Mariah Carey) tak dapat dihitung! Selamanya bersyukur dan merasa terberkati," kata Carey dikutip dari laman Twitter resminya, Selasa.
I'm freaking out!!!! 1 billion!!! ???????????? These numbers are incredible, but the love I have for the #lambily is unquantifiable. Eternally grateful and blessed pic.twitter.com/Q4EZhDnmEV
— Mariah Carey (@MariahCarey) December 5, 2021
Sebelumnya, "All I Want for Christmas Is You" juga membuat rekor baru saat ia menerima Penghargaan Berlian RIAA (Asosiasi Industri Rekaman Amerika). Ini menandai single liburan Natal pertama yang pernah menerima penghargaan tersebut.
"Cinta yang berkelanjutan untuk lagu saya tidak pernah berhenti membuat saya takjub dan memenuhi hati saya dengan banyak emosi," kata Carey, dikutip dari People.
"Ini mengejutkan saya bahwa 'All I Want for Christmas is You' telah mengalami era yang berbeda dari industri musik. Penghargaan RIAA DIAMOND?! Wowww! Saya sangat beruntung memiliki penggemar terbesar di Bumi, Lambily-ku, yang terus untuk mendukung warisanku. Aku mencintaimu," ujarnya menambahkan.
Tak lama setelah pengumuman tersebut, penyanyi tersebut juga membagikan berita tersebut di media sosial, dan membagikan foto dirinya berpose dengan trofi Diamond Award-nya. "Berlian (diamond) adalah sahabat perempuan," tulis Carey pada keterangan foto.
"Mariah adalah Ratu Natal," kata Presiden Commercial Music Group di Sony Music Entertainment, Richard Story.
"Keluarga Sony Music mengucapkan selamat kepadanya karena telah memecahkan rekor lain, dan terus membuat sejarah sebagai artis pertama dan satu-satunya yang mencapai tonggak luar biasa ini," katanya lebih lanjut.
"All I Want for Christmas" dirilis pada tahun 1994, dan ditulis bersama serta diproduksi oleh Carey dan Walter Afanasieff. Untuk mendapatkan penghargaan, penyanyi itu harus mendapatkan 10 juta penjualan dan streaming. Album "Music Box" (1993) dan "Daydream" (1995) juga bersertifikat Diamond.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021