Tingkat infeksi COVID-19 Spanyol naik di atas 500 kasus per 100.000 orang pada Jumat (17/12), melampaui ambang batas yang dianggap Kementerian Kesehatan "berisiko sangat tinggi".
Angka itu juga naik dua kali lipat sejak awal Desember.
Tingkat infeksi pada Jumat, yang diukur selama 14 hari, tercatat 511 kasus per 100.000 orang --naik 38 poin dari 473 pada Kamis (16/12).
Menurut data kementerian, tercatat 33.359 kasus dan 41 kematian baru COVID-19.
Sekitar 80 persen dari 47 juta penduduk Spanyol telah mendapatkan vaksinasi lengkap COVID-19 dan sekitar 10 juta orang telah menerima vaksin booster.
Otoritas pada Kamis menyetujui vaksin booster COVID-19 untuk warga berusia 40 tahun ke atas.
Sejak pandemi muncul, Spanyol telah melaporkan 5,46 juta kasus dan 88.708 kematian COVID-19.
Sumber: Reuters
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021
Angka itu juga naik dua kali lipat sejak awal Desember.
Tingkat infeksi pada Jumat, yang diukur selama 14 hari, tercatat 511 kasus per 100.000 orang --naik 38 poin dari 473 pada Kamis (16/12).
Menurut data kementerian, tercatat 33.359 kasus dan 41 kematian baru COVID-19.
Sekitar 80 persen dari 47 juta penduduk Spanyol telah mendapatkan vaksinasi lengkap COVID-19 dan sekitar 10 juta orang telah menerima vaksin booster.
Otoritas pada Kamis menyetujui vaksin booster COVID-19 untuk warga berusia 40 tahun ke atas.
Sejak pandemi muncul, Spanyol telah melaporkan 5,46 juta kasus dan 88.708 kematian COVID-19.
Sumber: Reuters
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021