Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mengatakan antusiasime masyarakat untuk mengikuti vaksinasi COVID-19 pada awal tahun 2022 masih tinggi.

Menurutnya, hal itu tampak pada pelaksanaan vaksinasi massal yang digelar oleh BINDA Gorontalo bekerjasama dengan Polda Gorontalo, di Gedung David-Tony Kabupaten Gorontalo, Selasa.

Dari hasil pantauan, vaksinasi diikuti oleh pelajar, lansia, dan masyarakat umum dan ditargetkan menyasar 1.000 orang.

Sejak pukul 09.00 wita, ratusan masyarakat sudah hadir mengantri untuk ikut divaksinasi dosis I maupun dosis II.

“Prinsipnya kita harus terus bersatu tidak boleh bekerja sendiri-sendiri. Kami Forkopimda Provinsi siang malam selalu berkomunikasi, dan siap diajak kemana saja asal itu untuk memantau pelaksanaan vaksinasi. Kemarin di Boalemo vaksinasi anak usia 6-11 tahun sudah dimulai, saya harap semua kabupaten/kota bisa segera mengikuti ini dengan syarat vaksinasi lansia sudah lebih 60 persen,” kata Rusli.

Meski demikian, ia menilai vaksinasi di Provinsi Gorontalo masih jauh dari DKI Jakarta, yang kurang lebih sudah 11 juta orang yang divaksinasi atau sudah melampaui target di atas 100 persen.

“Saya merasa malu atau kurang berhasil. Saya melihat tadi DKI Jakarta sudah 11 juta orang lebih yang divaksinasi atau sudah 108 persen, itu penduduknya cukup banyak. Sementara kita hanya 1,2 juta penduduk, baru 80 persen yang divaksinasi. Ini hal yang sangat disesalkan,” ujarnya.

Gubernur menambahkan, pada Rabu (12/1) Presiden Joko Widodo akan meluncurkan vaksinasi COVID-19 untuk dosis ketiga atau penguat (booster).

Vaksin COVID-19 penguat akan diberikan pada masyarakat usia 18 tahun ke atas sesuai dengan rekomendasi Badan Kesehatan Dunia atau WHO.

Vaksin COVID-19 penguat untuk kabupaten/kota yang sudah memenuhi 70 persen vaksin dosis pertama, serta 60 persen untuk dosis kedua.

Selain menyediakan makanan siap saji untuk masyarakat yang ikut vaksinasi, Pemprov Gorontalo melalui BPBD juga menyediakan bantuan beras sebanyak 1.000 paket untuk 1.000 orang yang divaksinasi masing-masing lima kilogram.

Usai meninjau pelaksanaan vaksinasi massal, Gubernur yang didampingi Kapolda Gorontalo, Danrem 133/NWB, Kabinda Gorontalo, Kepala Pengadilan Tinggi Gorontalo, Danlanal, mengikuti pertemuan via daring bersama Kapolri terkait pemantauan vaksinasi di tiap-tiap provinsi seluruh Indonesia.*

Pewarta: Debby H. Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022