Kapolres Gorontalo AKBP Ahmad Pardomuan menargetkan 3.000 anak usia 6-11 tahun mengikuti vaksinasi COVID-19 yang digelar selama dua hari di Mapolda Gorontalo, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo.
"Target kami disini sebenarnya bisa sampai 2.000-3.000 orang, makanya kami lakukan ini hari ini 1.000-1.500 targetnya besok juga tetap kami laksanakan," ujar Kapolres di Gorontalo, Senin.
Ia mengatakan, setelah selesai halaman Mapolda Gorontalo, pihaknya bersama Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan akan menyisir berbagai lokasi untuk vaksinasi anak.
"Kita sisir dari daerah kota sini. Jadi Telaga hari ini sampai besok, lusa itu Limboto dan Limboto Barat," bebernya.
Kapolres mengungkapkan, Polres Gorontalo bersama Bupati Gorontalo menargetkan pada akhir bulan Januari 2022 sudah 100 persen anak yang divaksin.
"Total kami dari sasaran vaksin di sekolah Kabupaten Gorontalo 38.382, lebih kurang seperti itu," kata dia.
Kapolres menambahkan, untuk ke lokasi vaksinasi di Polda Gorontalo, pihaknya menjemput para peserta.
"Mereka kan anak-anak, jadi mereka harus kita jemput dengan menggunakan kendaraan-kendaraan yang ada di kepolisian baik itu dari Polda maupun dari Polres serta dibantu oleh pemerintah daerah," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022
"Target kami disini sebenarnya bisa sampai 2.000-3.000 orang, makanya kami lakukan ini hari ini 1.000-1.500 targetnya besok juga tetap kami laksanakan," ujar Kapolres di Gorontalo, Senin.
Ia mengatakan, setelah selesai halaman Mapolda Gorontalo, pihaknya bersama Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan akan menyisir berbagai lokasi untuk vaksinasi anak.
"Kita sisir dari daerah kota sini. Jadi Telaga hari ini sampai besok, lusa itu Limboto dan Limboto Barat," bebernya.
Kapolres mengungkapkan, Polres Gorontalo bersama Bupati Gorontalo menargetkan pada akhir bulan Januari 2022 sudah 100 persen anak yang divaksin.
"Total kami dari sasaran vaksin di sekolah Kabupaten Gorontalo 38.382, lebih kurang seperti itu," kata dia.
Kapolres menambahkan, untuk ke lokasi vaksinasi di Polda Gorontalo, pihaknya menjemput para peserta.
"Mereka kan anak-anak, jadi mereka harus kita jemput dengan menggunakan kendaraan-kendaraan yang ada di kepolisian baik itu dari Polda maupun dari Polres serta dibantu oleh pemerintah daerah," pungkasnya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022