Salah seorang warga Gorontalo yang menjadi peserta JKN-KIS, Suharti Rahim (55) menyebut program dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan tersebut merupakan solusi jaminan kesehatan saat masa tua.
"Kehadiran program ini memberikan banyak manfaat bagi seluruh pesertanya, termasuk semua kalangan usia," ujar Suharti di Gorontalo, Rabu.
Ia menjelaskan, sebagai salah seorang peserta JKN-KIS yang yang berprofesi sebagai guru, Suharti mengandalkan kepesertaannya sebagai peserta JKN-KIS saat ingin mendapatkan pelayanan kesehatan.
Mulai dari fasilitas kesehatan di tingkat Puskesmas, hingga pelayanan lanjutan di rumah sakit sudah pernah dirinya rasakan.
"Sudah sering berobat dari ke Puskesmas sampe sekarang di rumah sakit, untungnya peserta BPJS Kesehatan, jadi tidak merasa sulit saat berobat," ucap Suharti.
Suharti mengungkapkan, selain dirinya yang sudah memasuki usia senja dimana keadaan fisik yang harus berulang kali mendapatkan perawatan, faktor tidak ada biaya tambahan saat mendapatkan pelayanan kesehatan menggunakan JKN-KIS membuat Suharti tenang pada saat ini.
"Alhamdulillah karena gratis pada saat berobat jadi bikin tenang dan ga takut akan biaya pengobatan yang besar," lanjut Suharti.
Dirinya mengaku, hingga saat ini selalu mendapatkan pelayanan yang baik dari fasilitas kesehatan yang dikunjungi, tidak sampai menunggu terlalu lama untuk mendapatkan pelayanan hingga keramahan petugas di fasilitas kesehatan dirinya dapatkan.
"Pelayanan nya juga baik, menunggu penanganan dari petugas rumah sakitnya tidak sampai lama," bebernya.
Saat ini Suharti menjadi tenang karena solusi dirinya yang sudah menjadi peserta JKN-KIS aktif saat sudah memasuki usia senja.
"Terima kasih untuk Program JKN-KIS, semoga program ini terus berjalan karena sangat bermanfaat," tutup Suharti.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022
"Kehadiran program ini memberikan banyak manfaat bagi seluruh pesertanya, termasuk semua kalangan usia," ujar Suharti di Gorontalo, Rabu.
Ia menjelaskan, sebagai salah seorang peserta JKN-KIS yang yang berprofesi sebagai guru, Suharti mengandalkan kepesertaannya sebagai peserta JKN-KIS saat ingin mendapatkan pelayanan kesehatan.
Mulai dari fasilitas kesehatan di tingkat Puskesmas, hingga pelayanan lanjutan di rumah sakit sudah pernah dirinya rasakan.
"Sudah sering berobat dari ke Puskesmas sampe sekarang di rumah sakit, untungnya peserta BPJS Kesehatan, jadi tidak merasa sulit saat berobat," ucap Suharti.
Suharti mengungkapkan, selain dirinya yang sudah memasuki usia senja dimana keadaan fisik yang harus berulang kali mendapatkan perawatan, faktor tidak ada biaya tambahan saat mendapatkan pelayanan kesehatan menggunakan JKN-KIS membuat Suharti tenang pada saat ini.
"Alhamdulillah karena gratis pada saat berobat jadi bikin tenang dan ga takut akan biaya pengobatan yang besar," lanjut Suharti.
Dirinya mengaku, hingga saat ini selalu mendapatkan pelayanan yang baik dari fasilitas kesehatan yang dikunjungi, tidak sampai menunggu terlalu lama untuk mendapatkan pelayanan hingga keramahan petugas di fasilitas kesehatan dirinya dapatkan.
"Pelayanan nya juga baik, menunggu penanganan dari petugas rumah sakitnya tidak sampai lama," bebernya.
Saat ini Suharti menjadi tenang karena solusi dirinya yang sudah menjadi peserta JKN-KIS aktif saat sudah memasuki usia senja.
"Terima kasih untuk Program JKN-KIS, semoga program ini terus berjalan karena sangat bermanfaat," tutup Suharti.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022