Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bone Bolango mulai melakukan penyortiran dan pelipatan surat suara guna dipakai pada Pilkada 9 Desember 2015, dengan melibatkan staf PNS dan tenaga honorer sekretariat KPU setempat.
"Karna surat suara hanya berjumlah 110.989 lembar, kami meminta bantuan staf yang ada, untuk melakukan sortir dan pelipatan," kata Idris Usuli, Anggota KPU Bone Bolango, Rabu.
Untuk mempercepat proses pelipatan surat suara, KPU memberikan tugas dan tanggung jawab pelipatan kepada sekitara 45 orang staf sekretariat, dan proses pelipatan juga diawasi Panwaslu Bone Bolango dan dijaga pihak kepolisian.
Sejauh ini, lanjut Idris bahwa, petugas peyortiran menemukan ada sekitar 50 surat suara yang rusak, dimana gambar foto pasangan calon tidak begitu jelas atau berbayang, surat suara yang rusak tersebut dipisahkan dan disimpan yang kemudian akan dimusnahkan.
"Untuk penggantian beberapa surat suara yang rusak tersebut, kami telah koordinasi dengan pihak percetakan, dan mereka bersedia menggantinya, tinggal menunggu proses pelipatan selesai dan dihitung berapa banyak surat suara yang rusak," ujar Idris.
Terkait dengan tenaga pelipatan yang tidak menggunakan pihak dari luar dan hanya menugaskan staf yang ada, KPU berlasan ini dilakukan demi kepentingan bersama, agar tidak ada kecurigaan atau dipermasalahkan oleh pihak lain, meskipun staf KPU sendiri banyak pekerjaan yang harus mereka selesaikan.
Untuk menjaga netralitas sendiri, setiap staf yang melakukan pelipatan akan bertanggungjawab kepada Kepala Sub Bagianya, di mana surat suara yang telah dilipat dan diikat setiap 25 lembar tersebut, dihitung lagi dan disesuaikan jumlahnya.
"Dengan melihat jumlah staf yang melakukan pelipatan ini, kami menargetkan tiga hari ke depan surat suara ini telah selesai dilipat," ujar Idris.
Pilkada Bone Bolango 2015 mendatang, KPU telah menetapkan Enam pasangan calon yang akan bertarung yaitu pasangan Indrawanto Hasan-Ahmad Tahidji yang diusung oleh partai Hanura-PPP, pasangan Kris Wartabone-Tahir Badu yang diusung PDIP-Gerindra.
Pasangan Syamsir Djafar Kiayi-Husain Lamanasa lewat jalur perseorangan, pasangan Hamim Pou-Kilat Wartabone diusung PAN-PKPI, pasangan Azan Piola-Syamsu Botutihe diusung Demokrat-PKS, Pasangan Ismet Mile-Ishak Liputo diusung Partai Golkar-PBB.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015
"Karna surat suara hanya berjumlah 110.989 lembar, kami meminta bantuan staf yang ada, untuk melakukan sortir dan pelipatan," kata Idris Usuli, Anggota KPU Bone Bolango, Rabu.
Untuk mempercepat proses pelipatan surat suara, KPU memberikan tugas dan tanggung jawab pelipatan kepada sekitara 45 orang staf sekretariat, dan proses pelipatan juga diawasi Panwaslu Bone Bolango dan dijaga pihak kepolisian.
Sejauh ini, lanjut Idris bahwa, petugas peyortiran menemukan ada sekitar 50 surat suara yang rusak, dimana gambar foto pasangan calon tidak begitu jelas atau berbayang, surat suara yang rusak tersebut dipisahkan dan disimpan yang kemudian akan dimusnahkan.
"Untuk penggantian beberapa surat suara yang rusak tersebut, kami telah koordinasi dengan pihak percetakan, dan mereka bersedia menggantinya, tinggal menunggu proses pelipatan selesai dan dihitung berapa banyak surat suara yang rusak," ujar Idris.
Terkait dengan tenaga pelipatan yang tidak menggunakan pihak dari luar dan hanya menugaskan staf yang ada, KPU berlasan ini dilakukan demi kepentingan bersama, agar tidak ada kecurigaan atau dipermasalahkan oleh pihak lain, meskipun staf KPU sendiri banyak pekerjaan yang harus mereka selesaikan.
Untuk menjaga netralitas sendiri, setiap staf yang melakukan pelipatan akan bertanggungjawab kepada Kepala Sub Bagianya, di mana surat suara yang telah dilipat dan diikat setiap 25 lembar tersebut, dihitung lagi dan disesuaikan jumlahnya.
"Dengan melihat jumlah staf yang melakukan pelipatan ini, kami menargetkan tiga hari ke depan surat suara ini telah selesai dilipat," ujar Idris.
Pilkada Bone Bolango 2015 mendatang, KPU telah menetapkan Enam pasangan calon yang akan bertarung yaitu pasangan Indrawanto Hasan-Ahmad Tahidji yang diusung oleh partai Hanura-PPP, pasangan Kris Wartabone-Tahir Badu yang diusung PDIP-Gerindra.
Pasangan Syamsir Djafar Kiayi-Husain Lamanasa lewat jalur perseorangan, pasangan Hamim Pou-Kilat Wartabone diusung PAN-PKPI, pasangan Azan Piola-Syamsu Botutihe diusung Demokrat-PKS, Pasangan Ismet Mile-Ishak Liputo diusung Partai Golkar-PBB.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015