Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, melakukan penanggulangan kerusakan terumbu karang di perairan tersebut.

Bupati Gorontalo Utara, Thariq Modanggu, pada Selasa pagi (3/1) pukul 06.00 WITA, melakukan penyelaman di pantai Pulau Saronde dan Bugisa, Kecamatan Ponelo Kepulauan, untuk melihat langsung kondisi terumbu karang di perairan tersebut.

Menurutnya, penyelamatan terumbu karang memerlukan langkah cepat. Apalagi ada dukungan yang dilakukan pihak investor pengelola objek wisata Pulau Saronde dalam hal penyelamatan terumbu karang di perairan ini.

"Saya bangga, ternyata pihak investor tidak hanya mengumpulkan uang atau pendapatan untuk pengelolaan pariwisata yang dikerjasamakan. Namun mereka berperan membantu daerah dalam mengedukasi masyarakat dalam melestarikan lingkungan laut," katanya.

Pihak investor juga membuka peluang kolaborasi dengan seluruh pihak dalam upaya melestarikan ekosistem bawah laut dari sampah plastik dan ancaman kerusakan lainnya.

Ini menjadi energi baru di awal tahun kata Thariq, dalam upaya membangun sektor unggulan, khususnya pariwisata daerah ini.

Ia menjelaskan, ada ancaman besar kerusakan terumbu karang oleh sejenis Bintang Laut Berduri atau dikenal dengan nama 'Crown of Thorn'.

Kerusakan yang cukup parah tersebut harus ditanggulangi cepat dengan membersihkan karang dari Bintang Laut Berduri yang menempel.

"Saya sudah melihatnya secara langsung. Dan segera merencanakan kegiatan pembersihan. Kami berharap mendapatkan dukungan dari berbagai pihak, khususnya masyarakat," katanya.

Mengingat kabupaten satu-satunya di wilayah utara Provinsi Gorontalo, dengan garis pantai terpanjang mencapai 371 kilo meter ini, terus melakukan optimalisasi tata kelola destinasi wisata.

Sehingga dalam pengembangan program pariwisata yang terkonsentrasi pada wisata bahari, harus didukung dengan sumber daya alam yang sehat, cantik, bersih, untuk diandalkan.

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2023