Kepolisian Resor (Polres) Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, mengoptimalkan pengaturan arus lalu lintas di lokasi pasar senggol (pasar musiman) yang digelar di pasar Ombulodata, Kecamatan Kwandang.
"Kami optimalkan pengaturan lalu lintas di pasar senggol, agar tidak menimbulkan kemacetan, juga mencegah aksi kriminalitas seperti pencurian helm dan motor di lokasi pasar," kata Wakapolres Gorontalo Utara, Kompol Lesman Katili, di Gorontalo, Sabtu.
Hal itu disampaikan dalam pertemuan pihaknya dengan masyarakat Desa Pontolo, Kecamatan Kwandang. Desa tersebut berada di pusat ibu kota kabupaten, juga di wilayah perbatasan dengan Kabupaten Gorontalo.
Wakapolres berharap, jelang lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah, masyarakat kompak dalam menjaga situasi kamtibmas di wilayah masing-masing. Khususnya di desa-desa yang berada di pusat perekonomian, termasuk Desa Pontolo, Ombulodata, dan Moluo.
Selain menerjunkan personel di pusat keramaian dan perbelanjaan, Polres pun menempatkan aparat Bhabinkamtibmas di setiap desa. "Warga silahkan saling berkoordinasi dan melaporkan dengan cepat jika ada indikasi gangguan kamtibmas," katanya.
Pihaknya berharap, kata Kompol Lesman, situasi kamtibmas di pertengahan Ramadhan hingga hari raya nanti tetap terjaga, serta para pengendara pun diimbau tertib mematuhi aturan lalu lintas, termasuk mengenakan alat keselamatan diri, serta tidak ugal-ugalan mengingat wilayah tersebut merupakan perlintasan Sulawesi sehingga tingkat kerawanan kecelakaan lalu lintas juga perlu diwaspadai.
Terkait keberadaan pasar senggol Ombulodata, tentunya akan disiapkan pos pengamanan juga meningkatkan jumlah personel untuk mengantisipasi lonjakan pengunjung.
"Kami bekerja sama dengan TNI serta unsur terkait pemerintah daerah dalam pengamanan aktivitas perekonomian khususnya di lokasi pasar senggol yang didominasi penjualan pakaian dan keperluan lebaran," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2023
"Kami optimalkan pengaturan lalu lintas di pasar senggol, agar tidak menimbulkan kemacetan, juga mencegah aksi kriminalitas seperti pencurian helm dan motor di lokasi pasar," kata Wakapolres Gorontalo Utara, Kompol Lesman Katili, di Gorontalo, Sabtu.
Hal itu disampaikan dalam pertemuan pihaknya dengan masyarakat Desa Pontolo, Kecamatan Kwandang. Desa tersebut berada di pusat ibu kota kabupaten, juga di wilayah perbatasan dengan Kabupaten Gorontalo.
Wakapolres berharap, jelang lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah, masyarakat kompak dalam menjaga situasi kamtibmas di wilayah masing-masing. Khususnya di desa-desa yang berada di pusat perekonomian, termasuk Desa Pontolo, Ombulodata, dan Moluo.
Selain menerjunkan personel di pusat keramaian dan perbelanjaan, Polres pun menempatkan aparat Bhabinkamtibmas di setiap desa. "Warga silahkan saling berkoordinasi dan melaporkan dengan cepat jika ada indikasi gangguan kamtibmas," katanya.
Pihaknya berharap, kata Kompol Lesman, situasi kamtibmas di pertengahan Ramadhan hingga hari raya nanti tetap terjaga, serta para pengendara pun diimbau tertib mematuhi aturan lalu lintas, termasuk mengenakan alat keselamatan diri, serta tidak ugal-ugalan mengingat wilayah tersebut merupakan perlintasan Sulawesi sehingga tingkat kerawanan kecelakaan lalu lintas juga perlu diwaspadai.
Terkait keberadaan pasar senggol Ombulodata, tentunya akan disiapkan pos pengamanan juga meningkatkan jumlah personel untuk mengantisipasi lonjakan pengunjung.
"Kami bekerja sama dengan TNI serta unsur terkait pemerintah daerah dalam pengamanan aktivitas perekonomian khususnya di lokasi pasar senggol yang didominasi penjualan pakaian dan keperluan lebaran," katanya.
Editor : Debby H. Mano
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2023