Gorontalo (ANTARA) - Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo menyebut dibukanya pasar senggol saat bulan ramadhan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat di Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo.
"Kunjungan ini untuk memastikan kondisi pasar senggol yang menjadi pusat perbelanjaan tradisional masyarakat berjalan dengan baik dan aman," kata Nelson Pomalingo usai meninjau pasar senggol atau pasar rakyat musiman di Kecamatan Limboto, Rabu.
Menurut dia dengan melandainya COVID-19, maka pertumbuhan ekonomi harus terus digenjot untuk kemampuan pembangunan, khususnya di Kabupaten Gorontalo.
Pada tahun 2023 ini, Pemerintah Kabupaten Gorontalo memberikan izin untuk dibukanya pasar senggol, diantaranya di Kecamatan Telaga, Isimu, Boliyohuto dan Limboto.
Hal itu dilakukan agar terjadi pemerataan perputaran ekonomi, dan masyarakat bisa lebih menjangkau lokasi perbelanjaan.
Sebelumnya, bupati didampingi Dinas Perindustrian dan Perdagangan meninjau situasi Pasar Senggol di Desa Hulawa, Kecamatan Telaga.
"Saya melihat saat ini pengunjung di pasar senggol memang masih terbatas, tetapi peluang untuk berkembang masih cukup besar," katanya.
Ia menilai dibukanya pasar senggol di Kecamatan Telaga sangat strategis dan prospektif karena berbatasan langsung dengan Kota Gorontalo.
Bupati Gorontalo : pasar senggol tingkatkan ekonomi masyarakat
Rabu, 19 April 2023 21:36 WIB
Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo (tengah) melihat kupiah di salah satu lapak pedagang di pasar senggol Limboto, Kabupaten Gorontalo, Gorontalo. ANTARA/HO
