Pangkalan TNI AL Gorontalo menurunkan Tim Siaga Bencana untuk membantu penanganan warga yang terkena dampak bencana banjir di Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo.
Komandan Lanal Gorontalo Letkol Laut (P) Martha Novalianto, Ahad mengatakan TNI AL mendirikan posko pengungsian bagi masyarakat korban banjir luapan Danau Limboto agar mendapatkan tempat yang lebih aman.
"Tim siaga bencana Lanal Gorontalo juga memberikan bantuan pelayanan kesehatan di posko banjir," ucap Danlanal usai mendampingi Bupati Gorontalo meninjau lokasi banjir.
Personel Lanal Gorontalo juga menurunkan sekoci karet untuk evakuasi warga yang masih terjebak banjir, serta membantu membawa barang bagi warga yang masih bertahan di rumahnya.
Letkol Laut (P) Martha menjelaskan, aksi cepat tanggap dan keterlibatan langsung Lanal Gorontalo dalam penanggulangan bencana banjir tersebut merupakan implementasi dari perintah Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali.
Perintah tersebut yaitu seluruh satuan tugas TNI AL di manapun berada untuk cepat tanggap dengan mengoptimalkan kemampuan untuk mendukung penanggulangan bencana di wilayah kerjanya sekaligus merupakan dharma bhakti TNI AL kepada rakyat.
Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo mengatakan, Pemerintah Daerah akan terus melakukan pemantauan perkembangan situasi di wilayah banjir.
"Kami berkomitmen untuk selalu hadir dan memberikan bantuan yang dibutuhkan oleh masyarakat," kata dia.
Data sementara menunjukkan, 11 kecamatan di Kabupaten Gorontalo terdampak banjir, yaitu Kecamatan Tilango, Talaga Jaya, Telaga Biru, Telaga, Limboto, Biluhu, Dungaliyo, Bongomeme, Tabongo, Batudaa dan Limboto Barat.
Komandan Lanal Gorontalo Letkol Laut (P) Martha Novalianto (kedua kiri) bersama Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo (kedua kanan) mengunjungi lokasi banjir di Kabupaten Gorontalo, Gorontalo, Minggu (14/7/2024). ANTARA/HO-Lanal Gorontalo
