Gorontalo, (ANTARAGORONTALO) - Bupati Pohuwato Syarif Mbuinga mengatakan kerukunan antar umat beragama di daerahnya terus terjaga, serta jaminan kepada siapapun untuk menjalankan ibadahnya.

"Karena masyarakat Pohuwato selalu menunjukan sikap toleransi yang baik antar sesama, dan pemerintah daerah memberikan apresiasinya" kata bupati saat menerima pengurus Perhimpunan Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Provinsi Gorontalo dan PHDI Kabupaten Pohuwato belum lama ini.

Syarif menjelaskan, sebagai miniatur dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Kabupaten Pohuwato telah menjadi wilayah yang aman untuk hidup berdampingan, bagi agama dan suku yang beragam.

"Untuk itu, selama menjadi masyarakat di Pohuwato yang baik, pemerintah terus melayani tanpa melihat agama, suku atau ras," jelasnya.

Terlebih di Kabupaten Pohuwato adalah rumah yang aman dan nyaman bagi seluruh mayarakat, serta berbagai macam agama dan beragam suku.

"Sebagai contohnya masyarakat agama Hindu berdampingan dengan umat lainnya seperti agama Islam dan Kristen untuk yang sama-sama membangun Pohuwato," ujarnya.

Sementara itu pengurus PHDI Made Suratmaja, yang juga menjabat kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Gorontalo, menyambut baik atas toleransi masyarakat di kabupaten dengan julukan "Bumi Panua" itu, khususnya untuk agama Hindu.

Karena Pohuwato dengan masyarakat yang beragam suku, terus menjadi perhatian dengan sikap toleransi yang ditunjukkan masyarakatnya.

"Kami berharap masyarakat Hindu di pohuwato berkontribusi dalam pembangunan serta peningkatan kehidupan bermasyarakat di Pohuwato," ujarnya.  

Pewarta: Febriandy Abidin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016