Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez berharap kemenangan di GP Australia meningkatkan kepercayaan diri timnya menghadapi tiga seri grand prix yang tersisa pada musim ini.

"Kami memiliki balapan besar hari ini melawan Martín dan kami bersenang-senang. Kemenangan ini jelas merupakan dorongan kepercayaan diri dan kami perlu mengikuti hasil seperti ini di tiga balapan terakhir," kata Marc Marquez dikutip dari laman resmi Gresini Racing, Minggu.

Marc Marquez mengakhiri drama panjang menghadapi pembalap Prima Pramac, Jorge Martin dan menjadi yang tercepat di balapan yang berlangsung di Sirkuit Phillip Island, Minggu.

Pembalap asal Catalunya, Spanyol tersebut menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 39 menit dan 47,7 detik. Sedangkan podium kedua ditempati oleh Jorge Martin yang disusul oleh pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia di podium ketiga.

Marc menjelaskan bahwa mengalami start yang buruk karena ada lalat yang masuk mengganggu pandangannya. Kemudian pembalap juara dunia delapan kali tersebut mengambil inisiatif dengan melepas visor helm untuk mengusir lalat agar keluar.

"Saya harus melepas visor di awal karena terdapat lalat besar yang mencegah saya melihat apa yang ada di depan saya... Dan kemudian Anda semua melihat apa yang terjadi," kata Marc Marquez.

"Sejak saat itu, kami memiliki kecepatan yang stabil dan terus berjuang untuk tempat kedua: Saya mencoba untuk memperoleh kecepatan yang stabil dan ketika saya mendekati Jorge, saya menyadari bahwa ada kemungkinan untuk menang," imbuh pembalap berusia 31 tahun tersebut.

Dengan kemenangan di GP Australia membuat Baby Alien kini telah memenangkan tiga grand prix pada musim ini. Kemenangan tersebut juga kian mengamankan posisi Marc Marquez di peringkat ketiga klasemen sementara usai mengamankan 345 poin.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Marc Marquez ingin sapu bersih tiga balapan tersisa

Pewarta: Fajar Satriyo

Editor : Debby H. Mano


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2024