Gorontalo, (ANTARAGORONTALO) - DPRD Kabupaten Pohuwato mendorong program-program pemberdayaan masyarakat di pedesaan, khususnya bidang agro bisnis dan agro industri, untuk dikembangkan menjadi pendapatan utama.
"Pemberdayaan masyarakat desa itu penting, ini disesuaikan dengan potensi dan kreativitas yang dimiliki warga di masing-masing desa," jelas Wakil Ketua DPRD Pohuwato Saiful Mbuinga usai memimpin rapat evaluasi anggaran desa bersama para camat se Pohuwato belum lama ini.
Ia menyampaiakan, dalam pembangunan harus memperhatikan bidang agro bisnis dan industri, karena hal ini berguna untuk membuka lapangan kerja bagi masyarakat, khususnya di pedesaan.
"Meski untuk bidang agro bisnis harus perlu anggaran besar, banyak bantuan ke desa yang bisa dijadikan solusi," Katanya.
Walau tidak mudah, pemerintah desa harus mampu membentengi dan seriusi program itu, sehingga bisa menghasilkan ekonomi kerakyatan yang sesuai dengan visi dan misi pemerintah daerah.
"Minimal potensi yang dimiliki masyarakat harus dikelola dengan baik," terangnya.
Dengan begitu, Saiful berharap agar ke depan Pohuwato memiliiki tema dalam hal pemberdayaan masyarakat, karena masih ada kreativitas di desa saat ini yang perlu didukung.
"DPRD tentu akan terus mengawal ini, bagaimana ekonomi kerakayatan dari waktu ke waktu terus meningkat," ujarnya.
Saiful mengatakan, dari hasil evaluasi yang sudah dilakukan DPRD dalam segi pemberdayaan, program itu hampir tidak pernah dibahas.
Namun ia berharap, dari pihak DPRD dan pemerintah sama-sama mendorong ekonomi kerakyatan dengan semangat pemberdayaan masyarakat.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016
"Pemberdayaan masyarakat desa itu penting, ini disesuaikan dengan potensi dan kreativitas yang dimiliki warga di masing-masing desa," jelas Wakil Ketua DPRD Pohuwato Saiful Mbuinga usai memimpin rapat evaluasi anggaran desa bersama para camat se Pohuwato belum lama ini.
Ia menyampaiakan, dalam pembangunan harus memperhatikan bidang agro bisnis dan industri, karena hal ini berguna untuk membuka lapangan kerja bagi masyarakat, khususnya di pedesaan.
"Meski untuk bidang agro bisnis harus perlu anggaran besar, banyak bantuan ke desa yang bisa dijadikan solusi," Katanya.
Walau tidak mudah, pemerintah desa harus mampu membentengi dan seriusi program itu, sehingga bisa menghasilkan ekonomi kerakyatan yang sesuai dengan visi dan misi pemerintah daerah.
"Minimal potensi yang dimiliki masyarakat harus dikelola dengan baik," terangnya.
Dengan begitu, Saiful berharap agar ke depan Pohuwato memiliiki tema dalam hal pemberdayaan masyarakat, karena masih ada kreativitas di desa saat ini yang perlu didukung.
"DPRD tentu akan terus mengawal ini, bagaimana ekonomi kerakayatan dari waktu ke waktu terus meningkat," ujarnya.
Saiful mengatakan, dari hasil evaluasi yang sudah dilakukan DPRD dalam segi pemberdayaan, program itu hampir tidak pernah dibahas.
Namun ia berharap, dari pihak DPRD dan pemerintah sama-sama mendorong ekonomi kerakyatan dengan semangat pemberdayaan masyarakat.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016