Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bone Bolango, Gorontalo mendukung pembangunan pusat kegiatan seni, serta sarana olahraga yang akan dilakukan Pemerintah Kabupaten di wilayah itu.

Kepala BNNK Bone Bolango Abdul Haris Pakaya, Sabtu mengatakan pembangunan tersebut akan mendukung pencegahan peredaran narkoba, dengan mengalihkan remaja berkegiatan positif.

Menurut data BNN, penyalahguna narkoba di Provinsi Gorontalo sebanyak 13 ribu jiwa.

Haris memperkirakan 15 persen di antaranya berada di Kabupaten Bone Bolango.

"Berkaca dari data tersebut, kami terus menggalakkan sosialisasi di sekolah-sekolah," ujarnya di Gorontalo.

Ia meminta para kepala sekolah untuk memanfaatkan petugas penyuluh narkoba yang ada.

"Misalnya ada kelas yang gurunya berhalangan hadir, silakan telepon kami. Nanti para penyuluh akan kami arahkan mengisi kelas kosong dengan materi-materi tentang jenis, dampak dan pencegahan narkoba," jelasnya.

Bupati Bone Bolango Hamim Pou mengatakan pihaknya berkomitmen membentengi remaja dan pelajar di daerah itu dari bahaya narkoba.

Komitmen tersebut akan diwujudkan dalam bentuk pembangunan sarana olahraga dan pusat kegiatan seni budaya di setiap kecamatan.

Sebagai tahap awal, pemkab akan membangun fasilitas tersebut di dua kecamatan yaitu Bone dan Tilongkabila.

"Ke depan semua kecamatan akan mendapatkan fasilitas ini sehingga diharapkan bisa membantu mencegah peredaran narkoba," tambahnya saat SosialisasiBahaya Narkoba, Bullying, Pergaulan Bebas dan Peningkatan Disiplin.

Hamim juga meminta pihak sekolah melarang penggunaan telepon genggam oleh siswa selama berada di sekolah, kecuali pada saat kegiatan ekstrakurikuler.

"Saya berharap dengan cara ini siswa lebih berkonsentrasi dalam pelajaran, dan tidak terganggu oleh hal-hal negatif," lanjutnya.

Pewarta: Debby Hariyanti Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016