Gorontalo, (ANTARAGORONTALO) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pohuwato, Provinsi Gorontalo menyatakan bahwa kondisi 39 jamaah haji dari daerah itu di tanah suci Mekkah, hingga saat ini dalam keadaan baik.
"Kami terus melakukan pemantauan lewat petugas yang mendampingi para jamaah. Khususnya melihat langsung kondisi kesehatan mereka," kata Bupati Pohuwato, Syarif Mbuinga yang mengaku terus menghubungi petugas di Mekkah.
Bupati Syarif juga mengarapkan agar para jamaah mampu menjaga kesehatan saat melakukan aktifitas ibadahnya, dan selalu melakukan komunikasi dengan petugas kesehatan dari Indonesia.
"Biar mereka pulang ke tanah air tetap sehat seperti saat mereka berangkat," katanya.
Selain itu juga, ia meminta agar para jamaah mampu menyesuaikan kondisi alam di Mekkah dan Madinah yang panas.
Kepada masyarakat Pohuwato diminta untuk mengrimkan doanya kepada para jamaah. Terutama bagi para keluarga, agar pulang ke Pohuwato tak kurang satu apapun.
Sebeumnya pada tanggal Sembilan Zulhijah, para jamaah asal Pohuwato telah melakukan wukuf di Arafaf dan pada tanggal 10 para jamaah menuju Mina untuk melakukan ritual lempar Jumrah Aqobah.
Lempar Jumrah sendiri akan berlangsung pada tanggal 11 hingga 12 Zulhijah yang dilakukan secara berturut-turut.
Adapun para jamaah asal Pohuwato akan menempati maktab 43 bersama dengan jamaah asal Provinsi Gorontalo lainnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016
"Kami terus melakukan pemantauan lewat petugas yang mendampingi para jamaah. Khususnya melihat langsung kondisi kesehatan mereka," kata Bupati Pohuwato, Syarif Mbuinga yang mengaku terus menghubungi petugas di Mekkah.
Bupati Syarif juga mengarapkan agar para jamaah mampu menjaga kesehatan saat melakukan aktifitas ibadahnya, dan selalu melakukan komunikasi dengan petugas kesehatan dari Indonesia.
"Biar mereka pulang ke tanah air tetap sehat seperti saat mereka berangkat," katanya.
Selain itu juga, ia meminta agar para jamaah mampu menyesuaikan kondisi alam di Mekkah dan Madinah yang panas.
Kepada masyarakat Pohuwato diminta untuk mengrimkan doanya kepada para jamaah. Terutama bagi para keluarga, agar pulang ke Pohuwato tak kurang satu apapun.
Sebeumnya pada tanggal Sembilan Zulhijah, para jamaah asal Pohuwato telah melakukan wukuf di Arafaf dan pada tanggal 10 para jamaah menuju Mina untuk melakukan ritual lempar Jumrah Aqobah.
Lempar Jumrah sendiri akan berlangsung pada tanggal 11 hingga 12 Zulhijah yang dilakukan secara berturut-turut.
Adapun para jamaah asal Pohuwato akan menempati maktab 43 bersama dengan jamaah asal Provinsi Gorontalo lainnya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016