Gorontalo, (ANTARAGORONTALO) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pohuwato, Provinsi Gorontalo melakukan penyuluhan dan lomba bagi kelompok pusat informasi konseling remaja, di lokasi wisata pantai "Pohon Cinta", guna menekankan bahaya seks bebas.

Lomba yang dihadiri 18 kelompok Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat dan perwakilan masyarakat Desa Suka Makmur, Kecamatan Patilanggio itu, bertujuan mengajak remaja menjauhi aktifitas seks pra nikah dan mampu menghindari pernikahan dini.

"Masalah itu sudah merembet ke mana-mana termasuk di Pohuwato. Sehingga saya harap agar para siswa mampu menekan dan mengatasi persoalan ini," kata Wabup Pohuwato Amin Haras, saat memberi pengarahan di depan ratusan siswa belum lama ini.

Meski persoalan tersebut sulit untuk dihindari dengan keterbukaan informasi, namun peran orang tua diharapkan mampu mencegahnya agar anaknya agar bisa terhindar dari persoalan tersebut.

"Untuk itu lewat kegiatan ini, saya meminta kepada siswa agar jangan merugikan diri sendiri dan masa depan keluarga," katanya

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Badan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (BP3AKB) Pohuwato.

Kepala BP3AKB Rusmiyati Pakaya menambahkan, kegiatan ini juga bertujuan untuk mengajak generasi muda untuk tidak melakukan seks bebas di luar nikah, karena bisa merusak kehidupan ke depannya.

"Olehnya sebagai siswa katakan tidak pada free seks," ajaknya kepada ratusan siswa.

Ia berharap agar kegiatan ini mampu mengubah pola pikir siswa agar tidak melakukan hal-hal yang merugikan diri sendiri dan keluarga, seperti seks bebas itu sendiri. 

Pewarta: Febriandy Abidin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016