Lembaga kemanusiaan Aqsa Working Group (AWG) bersama sayap keperempuanannya, Maemuna Center membuka donasi untuk membantu rakyat Palestina yang berjuang menghadapi cuaca ekstrem.
Bantuan Musim Dingin Tahap 1 membutuhkan 9.200 dolar AS (sekitar Rp151 juta) dengan rincian pakaian musim dingin untuk 60 anak dan 30 tenda pengungsi.
"Nominal yang kita berikan ini sangat kecil. Bahkan hingga miliaran pun belum mampu memenuhi semua kebutuhan rakyat Gaza. Diharapkan bantuan tahap pertama dapat segera disalurkan dan berlanjut hingga tahap kedua, ketiga," kata Presidium AWG, Rifa Berliana Arifin dalam siaran pers AWG di Jakarta, Selasa.
Rifa menyeru masyarakat Indonesia untuk berpartisipasi dalam aksi kemanusiaan tersebut sebagai bukti dukungan kepada rakyat Palestina.
Di tengah genosida dan krisis kelaparan, kini rakyat Gaza juga harus berjuang menghadapi cuaca ekstrem yang mengancam nyawa.
Musim dingin di Palestina biasanya berlangsung selama tiga bulan mulai dari November sampai Februari dengan suhu yang bisa mencapai 0 derajat Celcius. Akan tetapi, musim dingin saat ini diprediksikan akan berlangsung hingga Maret 2025 sehingga Palestina akan sering dilanda hujan deras.
Terkait kondisi tersebut, AWG secara rutin mengirim bantuan ke wilayah Palestina setiap tahunnya dengan membuka donasi dan mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk terlibat dalam program tersebut.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Rakyat Palestina hadapi cuaca ekstrem, AWG buka donasi bantuan
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2024