Jakarta (ANTARA GORONTALO) - Petugas keamanan yang berjaga di depan ruangan
Cendrawasih 1 RS Polri Jakarta Timur mengatakan ada dua anggota keluarga
yang menunggui Mutmainah, pelaku mutilasi di Cengkareng Barat.
Petugas itu juga menyebutkan ada dua polwan yang berjaga di ruangan Mutmainah.
"Kalau penyidik baru boleh masuk," kata petugas itu di RS Polri Jakarta Timur, Selasa.
Pihak humas RS Polri hingga Selasa siang belum memberikan pernyataan pada media, sementara akses menuju kamar pelaku dirawat pun dibatasi.
Mutmainah menghabisi nyawa anaknya Arjuna (1) dan memotong beberapa bagian tubuh bayi itu di rumah kontrakan di Jalan Jaya 24, No 24, RT04/10, Cengkareng Barat, Minggu (2/10) malam.
Dia juga memotong telinga anak pertamanya, anak perempuan berumur dua tahun.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016
Petugas itu juga menyebutkan ada dua polwan yang berjaga di ruangan Mutmainah.
"Kalau penyidik baru boleh masuk," kata petugas itu di RS Polri Jakarta Timur, Selasa.
Pihak humas RS Polri hingga Selasa siang belum memberikan pernyataan pada media, sementara akses menuju kamar pelaku dirawat pun dibatasi.
Mutmainah menghabisi nyawa anaknya Arjuna (1) dan memotong beberapa bagian tubuh bayi itu di rumah kontrakan di Jalan Jaya 24, No 24, RT04/10, Cengkareng Barat, Minggu (2/10) malam.
Dia juga memotong telinga anak pertamanya, anak perempuan berumur dua tahun.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016