Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Ratusan warga memadati lokasi "Karnaval Pesona Karawo 2016", walaupun dalam keadaan hujan di lapangan Taruna Remaja Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo, Minggu.
Pantauan ANTARA, kegiatan yang dijadwalkan mulai sejak siang hari, sempat `molor` waktunya menjadi sore karena lokasi karnaval yang diguyur hujan lebat sejak siang hari.
Irmawati, salah seorang warga yang sengaja datang dari Kabupaten Gorontalo untuk menyaksikan karnaval Pesona Karawo mengaku sempat menunggu lama hingga akhirnya karnaval dimulai walaupun cuaca hujan.
"Tidak apa-apa saya basah dengan hujan, asalkan dapat melihat karnaval yang setiap tahun digelar," kata Irmawati.
Menurutnya, guyuran hujan tidak cukup menyurutkan niatnya untuk melihat langsung puluhan tim peserta karnaval yang menampilkan berbagai pakaian karawo yang telah dimodifikasi.
Sementara itu, Jufrianto, pengunjung lainnya mengatakan telah menyediakan payung karena hujan yang mengguyur lokasi karnaval.
"Saya sudah menyediakan payung, jadi walaupun hujan tetap dapat menyaksikan karnaval, dan tahun ini kostum yang ditampilkan sangat bagus dan menarik," katanya.
Ia berharap, kegiatan karnaval tesebut dapat dikenal hingga ke tingkat nasional bahkan internasional, dan dapat menjadi daya tarik pariwisata bagi Provinsi Gorontalo dan untuk sulam karawo agar lebih dikenal lagi.
Karnaval Pesona Karawo 2016 merupakan salah satu rangkaian kegiatan Festival Pesona Karawo 2016 yang mengangkat empat tema, yaitu Olele, Hiu Paus, Hutan Nantu dan Maleo.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016
Pantauan ANTARA, kegiatan yang dijadwalkan mulai sejak siang hari, sempat `molor` waktunya menjadi sore karena lokasi karnaval yang diguyur hujan lebat sejak siang hari.
Irmawati, salah seorang warga yang sengaja datang dari Kabupaten Gorontalo untuk menyaksikan karnaval Pesona Karawo mengaku sempat menunggu lama hingga akhirnya karnaval dimulai walaupun cuaca hujan.
"Tidak apa-apa saya basah dengan hujan, asalkan dapat melihat karnaval yang setiap tahun digelar," kata Irmawati.
Menurutnya, guyuran hujan tidak cukup menyurutkan niatnya untuk melihat langsung puluhan tim peserta karnaval yang menampilkan berbagai pakaian karawo yang telah dimodifikasi.
Sementara itu, Jufrianto, pengunjung lainnya mengatakan telah menyediakan payung karena hujan yang mengguyur lokasi karnaval.
"Saya sudah menyediakan payung, jadi walaupun hujan tetap dapat menyaksikan karnaval, dan tahun ini kostum yang ditampilkan sangat bagus dan menarik," katanya.
Ia berharap, kegiatan karnaval tesebut dapat dikenal hingga ke tingkat nasional bahkan internasional, dan dapat menjadi daya tarik pariwisata bagi Provinsi Gorontalo dan untuk sulam karawo agar lebih dikenal lagi.
Karnaval Pesona Karawo 2016 merupakan salah satu rangkaian kegiatan Festival Pesona Karawo 2016 yang mengangkat empat tema, yaitu Olele, Hiu Paus, Hutan Nantu dan Maleo.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016