Jakarta (ANTARA GORONTALO) - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU)
mengapresiasi unjuk rasa menuntut dugaan penistaan agama oleh Basuki
Tjahaja Purnama ( Ahok) diproses hukum yang berlangsung dengan tertib
dan damai.
"Kami mengapresiasi unjuk rasa berlangsung tertib dan damai. Kesempatan unjuk rasa yang telah diberikan hingga pukul 18.00 WIB cukup baik," kata Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj di Jakarta, Jumat malam.
Selanjutnya Said Aqil mengimbau agar para demonstran yang telah menyampaikan pendapatnya segera kembali ke rumah masing-masing.
Menurut dia, banyak tanggung jawab mulia yang harus dikerjakan, mencari nafkah, menemani keluarga, dan lain sebagainya.
"Segeralah kembali ke rumah, kepada keluarga. Jangan sampai unjuk rasa yang sudah berjalan baik ini ternoda dengan tindakan-tindakan yang tidak perlu, yang justru mencederai pendapat itu sendiri," katanya.
"Dalam situasi seperti ini, sangat rawan untuk ditumpangi, dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu," tambah Said Aqil.
Ia juga mengimbau umat Islam, baik yang ikut aksi maupun tidak, agar tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang tidak jelas.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016
"Kami mengapresiasi unjuk rasa berlangsung tertib dan damai. Kesempatan unjuk rasa yang telah diberikan hingga pukul 18.00 WIB cukup baik," kata Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj di Jakarta, Jumat malam.
Selanjutnya Said Aqil mengimbau agar para demonstran yang telah menyampaikan pendapatnya segera kembali ke rumah masing-masing.
Menurut dia, banyak tanggung jawab mulia yang harus dikerjakan, mencari nafkah, menemani keluarga, dan lain sebagainya.
"Segeralah kembali ke rumah, kepada keluarga. Jangan sampai unjuk rasa yang sudah berjalan baik ini ternoda dengan tindakan-tindakan yang tidak perlu, yang justru mencederai pendapat itu sendiri," katanya.
"Dalam situasi seperti ini, sangat rawan untuk ditumpangi, dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu," tambah Said Aqil.
Ia juga mengimbau umat Islam, baik yang ikut aksi maupun tidak, agar tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang tidak jelas.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016