Gorontalo, (ANTARAGORONTALO) - Pemerintah Kota (Pemkot) Gorontalo, Provinsi Gorontalo, memastikan kualitas pangan di daerah itu aman dari bahan berbahaya, sehingga tidak mungkin para konsumen keracunan.

Kepala Dinas Kesehatan dr. Nur Albar, Rabu, mengatakan, pihaknya terus mengawasi kualitas pangan baik di jual di sejumlah tempat, karena itu menjadi kosentrasi utama pemkot.

Namun ia mengingatkan, jika ada warga yang membuat hajatan agar segera melaporkan makanan tersebut ke Kelurahan, sehingga akan diteruskan ke Puskesmas untuk dilakukan pemeriksaan.

"Langkah itu hanya untuk memastikan agar makanan itu layak konsumsi. Kita tidak ingin kasus keracunan makanan terjadi di Kota Gorontalo," katanya.

Terutama pada hidangan daging, sebab bahan makanan itu sangat mudah terkontaminasi oleh bakteri. Apalagi jika kualitas masakan tidak masak merata.

Tidak hanya itu, pada kue juga diingatkan agar masyarakat tidak menggunakan pewarna buatan yang berlebihan, hanya penampilan makanan terlihat menarik.

"Karena tidak kita sadari, bahwa mengkonsumsi kue kelebihan bahan pewarna bisa menumpuk penyakit," jelasnya.

Pesan dr. Nur Albar disampaikan saat memberikan materi di kegiatan sosialisasi penggunaan bahan berbahaya pada makanan yang digelar TP.PKK Kota Gorontalo.

Sementara itu ketua TP.PKK Jusmiaty Taha Kiayi Demak, mengatakan, melalui sosialisasi yang dikuti seluruh anggota PKK itu, diharapkan bisa memberi manfaat sebagai pengetahuan tambahan. Agar keluarga terhindar dari pangan beracun.

"Saya juga mengharapkan agar hasil kegiatan ini bisa di sosialisasikan kembali pada masyarakat di sekitarnya," kata Jusmiaty.

Pewarta: Febriandy Abidin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016