Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo memediasi persoalan layanan air bersih yang banyak dikeluhkan masyarakat dengan menggelar rapat dengar pendapat.
"Kami menghadirkan pihak PDAM Cabang Boliyohuto untuk memediasi persoalan layanan air bersih yang banyak dikeluhkan warga," kata Wakil Ketua Komisi III DPRD Safrudin Hanasi di Gorontalo, Senin.
Ia mengatakan dalam rapat dengar pendapat tersebut, setelah didalami dengan cermat, Komisi III berhasil menemukan faktor utama yang menyebabkan masalah pada layanan aliran air di Kecamatan Boliyohuto.
Pihaknya kata dia, berhasil menghadirkan pihak PDAM Cabang Boliyohuto untuk dimintai keterangan terkait keluhan warga terhadap layanan air bersih yang mengalami kendala.
Menurutnya setelah didapati, ternyata salah satu penyebab utama adalah terbatasnya pasokan air karena harus dibagi untuk kebutuhan rumah sakit dan PT Trijaya Tangguh.
"Oleh karena itu, kami minta ke depannya rumah sakit dan perusahaan bisa membangun instalasi air sendiri. Kita hindari layanan yang berdampak pada terganggunya keperluan air bersih untuk masyarakat. Apalagi untuk sambungan instalasi tersebut, memang diperuntukkan untuk masyarakat bukan untuk rumah sakit dan perusahaan," katanya.
Pihaknya pun menyoroti belum terealisasi alokasi anggaran untuk PDAM dalam beberapa tahun terakhir.
Menurutnya Peraturan Daerah (Perda) yang menargetkan anggaran Rp100 miliar untuk PDAM dan belum terealisasi maksimal, sehingga berpengaruh terhadap pelayanan pada masyarakat.
"Kami akan merekomendasikan hasil dengar pendapat ini ke pemerintah daerah, serta berharap mulai Tahun Anggaran 2026 nanti, pemerintah daerah bisa mengalokasikan Rp2 miliar setiap tahun untuk PDAM agar pelayanan lebih maksimal lagi," katanya.
Komisi III juga berencana melakukan kunjungan langsung ke lapangan untuk memastikan langkah konkret dari semua instansi terkait, dalam menyelesaikan masalah menyangkut pelayanan publik yang ada di daerah itu.
"Kita saling sinergi dalam rangka memberi pelayanan terbaik bagi masyarakat, termasuk keperluan air bersih yang diharapkan menjadi layanan prioritas," katanya.
Editor : Debby H. Mano
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2025