Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Ketua Ikatan Kekeluargaan Alumni (IKA) Universitas Negeri Gorontalo (UNG), Roni Imran, mengajak seluruh alumni untuk sama-sama mempublikasikan prestasi-prestasi yang sudah berhasil dicetak Universitas terbaik ini.
Roni mengungkapkannya, Sabtu di Gorontalo, pada kegiatan temu kangen IKA UNG dan diskusi publik yang mengangkat tema peran IKA mewujudkan UNG menjadi "The Leading University" dalam pengembangan kebudayaan dan inovasi berbasis potensi regional di kawasan Asia Tenggara 2013.
Ia memprediksi, alumni UNG sudah mencapai ratusan ribu dan tersebar di seluruh Indonesia, sehingga keberadaan mereka diharapkan mampu berperan aktif dalam mempublikasikan keberadaan UNG dan prestasi-prestasinya, agar semakin banyak lagi sumber daya manusia yang masuk di UNG.
"Peran alumni sebagai pemberi informasi pun sangat penting, termasuk memberikan banyak kontribusi pemikiran kepada lembaga, lingkungan masyarakat, maupun pemerintah daerah sebagai bentuk konkrit keberadaan alumni yang telah berhasil menamatkan pendidikannya dan mampu berperan nyata pada pengembangan Universitas dan kemajuan daerah serta Indonesia," ujar pria yang menjabat Wakil Bupati Gorontalo Utara ini.
Menurut dia, jumlah alumni yang sangat banyak dan tersebar di seluruh Indonesia, diharapkan mampu berkontribusi nyata untuk membesarkan kampus. Makanya, IKA UNG pun menginisiasi kegiatan jalan sehat massal yang diharapkan diikuti seluruh alumnus bahkan civitas akademika pada 23 Januari 2017.
IKA pun akan berperan aktif kata Roni, dalam memberikan ide dan rekomendasi dalam pembangunan sumber daya manusia di kampus ini, termasuk memberikan ide dalam pengembangan fasilitas kampus yang akan menunjang lahirnya sumber daya manusia unggul untuk negara ini.
Dalam waktu dekat, IKA UNG akan melakukan pendataan alumni, termasuk mencetak kartu anggota dan membuat website khusus sebagai upaya membangkitkan peran alumni dalam membangun kampus yang lebih maju, termasuk menyusun program dan kegiatan produktif yang muaranya untuk kebesaran kampus dan Provinsi Gorontalo pada khususnya.
"IKA harus menjadi alat pemersatu dan menjadi kekuatan besar dalam membangun kampus, sehingga tidak boleh ada pandangan bahwa IKA dibentuk karena ada muatan ada apanya, sebab IKA dibentuk untuk membangun dan berperan dalam pembangunan dengan kondisi apa adanya, sehingga tidak ada muatan kepentingan lain selain berperan penting membangun kampus dalam melahirkan sumber daya manusia berkualitas untuk Indonesia," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016
Roni mengungkapkannya, Sabtu di Gorontalo, pada kegiatan temu kangen IKA UNG dan diskusi publik yang mengangkat tema peran IKA mewujudkan UNG menjadi "The Leading University" dalam pengembangan kebudayaan dan inovasi berbasis potensi regional di kawasan Asia Tenggara 2013.
Ia memprediksi, alumni UNG sudah mencapai ratusan ribu dan tersebar di seluruh Indonesia, sehingga keberadaan mereka diharapkan mampu berperan aktif dalam mempublikasikan keberadaan UNG dan prestasi-prestasinya, agar semakin banyak lagi sumber daya manusia yang masuk di UNG.
"Peran alumni sebagai pemberi informasi pun sangat penting, termasuk memberikan banyak kontribusi pemikiran kepada lembaga, lingkungan masyarakat, maupun pemerintah daerah sebagai bentuk konkrit keberadaan alumni yang telah berhasil menamatkan pendidikannya dan mampu berperan nyata pada pengembangan Universitas dan kemajuan daerah serta Indonesia," ujar pria yang menjabat Wakil Bupati Gorontalo Utara ini.
Menurut dia, jumlah alumni yang sangat banyak dan tersebar di seluruh Indonesia, diharapkan mampu berkontribusi nyata untuk membesarkan kampus. Makanya, IKA UNG pun menginisiasi kegiatan jalan sehat massal yang diharapkan diikuti seluruh alumnus bahkan civitas akademika pada 23 Januari 2017.
IKA pun akan berperan aktif kata Roni, dalam memberikan ide dan rekomendasi dalam pembangunan sumber daya manusia di kampus ini, termasuk memberikan ide dalam pengembangan fasilitas kampus yang akan menunjang lahirnya sumber daya manusia unggul untuk negara ini.
Dalam waktu dekat, IKA UNG akan melakukan pendataan alumni, termasuk mencetak kartu anggota dan membuat website khusus sebagai upaya membangkitkan peran alumni dalam membangun kampus yang lebih maju, termasuk menyusun program dan kegiatan produktif yang muaranya untuk kebesaran kampus dan Provinsi Gorontalo pada khususnya.
"IKA harus menjadi alat pemersatu dan menjadi kekuatan besar dalam membangun kampus, sehingga tidak boleh ada pandangan bahwa IKA dibentuk karena ada muatan ada apanya, sebab IKA dibentuk untuk membangun dan berperan dalam pembangunan dengan kondisi apa adanya, sehingga tidak ada muatan kepentingan lain selain berperan penting membangun kampus dalam melahirkan sumber daya manusia berkualitas untuk Indonesia," ujarnya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016