Gorontalo, 1/12 (Antara) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo Utara meminta pihak aparat keamanan untuk memperketat pengamanan pelantikan bupati dan wakil bupati pada 6 Desember 2013.

Bupati Indra Yasin, mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan seluruh jajaran TNI dan Polri, terkait pengamanan pelantikan yang akan digelar pukul 12.30 Wita tersebut.

Menurutnya, hal tersebut tidak berlebihan sebab pelantikan adalah tahapan akhir pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di kabupaten ini.

"Tidak ada yang berlebihan jika kita meminta pengamanan berlapis pada pelantikan ini, mengingat merupakan bagian perhelatan pesta demokrasi yang bisa saja disusupi oleh sentimen politik," ungkap Bupati.

Ia pun berharap, pihak Kepolisian dapat menyiapkan fasilitas detektor logam dan senjata tajam lainnya, melalui pintu masuk termasuk pemeriksaan barang bawaan khusus untuk tamu dan undangan di bagian VIP dan VVIP.

Namun bupati memastikan, pelantikan tersebut bisa disaksikan langsung oleh masyarakat luas sebab akan digelar di ruang terbuka, yaitu di halaman kantor bupati setempat.

Selain jamuan khusus tamu dan undangan, pemkab menyiapkan makanan untuk masyarakat umum sebanyak 10.000 dus.

Sementara itu, Kepala Kepolisian Resor (Polres) Gorontalo, di Limboto, AKBP Budi Setyawan, mengaku, pihaknya siap mendukung pengamanan pelantikan tersebut.

"Kami akan mengerahkan personil pengamanan sesuai permintaan, yang akan ditempatkan di dalam maupun luar lokasi pelantikan," ujarnya. 

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2013