Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo menyambut Komandan Korem (Danrem) 133/Nani Wartabone yang baru, secara adat melalui upacara Mopotilolo.
Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail di Gorontalo, Senin mengatakan upacara adat Mopotilolo digelar untuk menyambut Danrem 133/NWB yang baru Brigjen TNI Hardo Toga Parlindungan Sihotang sebagai tanda kehormatan yang diberikan rakyat Gorontalo kepada tokoh penting atau pejabat tinggi dalam mengawali tugasnya di daerah itu.
Prosesi Mopotilolo jenderal bintang satu itu berlangsung di Makorem 133/NWB di Pulubala, Kabupaten Gorontalo.
Turut hadir mendampingi Gubernur, Sekdaprov Sofian Ibrahim bersama Ketua Dekranasda Provinsi Gorontalo.
Gubernur mengatakan Mopotilolo merupakan rangkaian upacara adat juga untuk menyambut setiap pejabat tinggi negara yang baru pertama kali menginjakkan kaki di daerah tersebut.
Penyambutan dilaksanakan oleh para pemangku adat U Duluwo Limo Lo Pohalaa (dewan adat dari lima negeri adat Gorontalo).
Penyambutan adat Mopotilolo diiringi tabuhan genderang adat dan tarian Longgo atau tarian perang Gorontalo.
Tahapan adat pertama, yakni mopodungga lo adati yang berisi kata kata bijak dalam bahasa Gorontalo.
Tahapan penting lainnya yakni mopodungga lo uyilumo atau mempersilakan minum. Dilanjutkan dengan pembacaan doa.
Mopotilolo diakhiri dengan prosesi mongabi atau pernyataan secara resmi dari tokoh adat bahwa pejabat yang disambut dengan adat telah mendapat restu untuk berkunjung ke Gorontalo.
Brigjen TNI Hardo Toga Parlindungan Sihotang menggantikan Brigjen TNI Hari Pahlawantoro yang dipindah tugaskan menjadi Staf Khusus Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD)..
Editor : Debby H. Mano
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2025