Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Manajer PLN Area Gorontalo, Nayusrizal mengatakan sistem atau jaringan listrik Sulawesi Utara dan Gorontalo mengalami gangguan pada Minggu, akibat terjadinya hujan petir disertai angin.

"Sekitar pukul 14.00 Wita hingga saat ini sedang terjadi gangguan pada sistem transmisi 150 KV di sistem kelistrikan Sulut-Gorontalo," ujarnya di Gorontalo.

Gangguan sistem tersebut menyebabkan Area Penyaluran dan Pengaturan Beban (AP2B) sistem Minahasa mendapatkan hilangnya tegangan pada semua transmisi dan pembangkit.

Gangguan yang menyebabkan pemadaman ini bersamaan dengan hujan disertai petir yang terjadi di sejumlah titik di Sulawesi Utara.

"Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami pelanggan dan bersabar menunggu hingga pulihnya sistem tersebut," tambahnya.

Menurutnya saat ini petugas PLN sedang melakukan proses penormalan, dengan memberikan tegangan terhadap penyulang dan Gardu Induk yang ada.

Gangguan tersebut menyebabkan padamnya listrik di seluruh wilayah yang dilalui sistem tersebut.

Hingga berita ini diturunkan, PLN sedang mengupayakan penormalan sistem interkoneksi Sulut hingga ke Kecamatan Marisa, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo.

Hingga tahun 2016, total pelanggan PLN di Gorontalo mencapai 215.251, dimana pelanggan rumah tangga mencapai 202.086 atau 93, 88 persen.

Jumlah pelanggan dengan daya 1.300 Volt Ampere sebanyak 14.691 persen atau 7,29 persen, sedangkan pelanggan daya 2.200 VA berjumlah 4.460.

Untuk penambahan kapasitas listrik, PLN dan pemerintah pusat mendatangkan Kapal Marine Vessel Power Plant (MVPP) "Karadeniz Powership Zeynep Sultan" dari Turki, dengan kapasitas 20 Mega Watt (MW), yang akan terhubung dalam sistem interkoneksi kelistrikan Sulawesi Utara-Gorontalo (Sulutgo).

MVPP tersebut disewa PLN selama lima tahun ke depan dan bersandar di perairan Amurang, Sulut.

Selain itu, PLN juga membangun Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) di Kecamatan Paguat Kabupaten Pohuwato, yang dimulai tahun 2015 dan beroperasi pada awal 2016.

PLTG ini memasok daya listrik sebesar 100 MW untuk Sulut dan Gorontalo.

Pewarta: Debby Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017