Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Dewan Kerajinan Daerah Nasional Daerah (Dekranasda) bersama Dinas Perindustrian, Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Gorontalo, mempromosikan kerajinan lokal di Yogyakarta.
Kerajinan tangan lokal tersebut merupakan hasil dari masyarakat binaan di Kabupaten Gorontalo.
Ketua Dekranasda Kabupaten Gorontalo, Fory Naway, Jumat, mengatakan, berbagai produk seperti kain sulam Karawo, kopiah karanji, tikar anyam dan kuliner darerah di pamerkan di ajang Produk Kreatif Investasi Daerah 2017 di Yogyakarta.
"Pameran tersebut berlangsung dari 11 Mei hingga 14 Mei yang diikuti oleh 50 stand pameran dari 15 Provinsi se Indonesia," kata Fory.
Ia berharap, ajang tersebut dapat menjadi media promosi bagi produk unggulan daerah. Tidak hanya untuk tingkat nasional, bahkan bisa ke internasional.
Fory menjelaskan, pembinaan pengrajin di Kabupaten Gorontalo, yakni eksistensi pengawalan untuk meningkatkan produksi kerajinan daerah sampai pada promosi hingga pemasaran hasil kerajinan industri rakyat.
"Kami bekerjasama dengan Disperindag melakukan pembinaan dan memberikan fasilitasi terhadap pengrajin. Ini juga tak lepas dari perhatian khusus Pemerintah Kabupaten Gorontalo," ujarnya.
Melalui program Dekranasda tersebut, para pengrajin akan terus diberikan dukungan agar lebih semangat, kreatif dan inovatif.
"Dekranasda juga memberikan modal bagi para pengrajin, agar mereka punya giat didalam melestarikan kerajinan daerah tersebut hingga pemberian pelatihan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017
Kerajinan tangan lokal tersebut merupakan hasil dari masyarakat binaan di Kabupaten Gorontalo.
Ketua Dekranasda Kabupaten Gorontalo, Fory Naway, Jumat, mengatakan, berbagai produk seperti kain sulam Karawo, kopiah karanji, tikar anyam dan kuliner darerah di pamerkan di ajang Produk Kreatif Investasi Daerah 2017 di Yogyakarta.
"Pameran tersebut berlangsung dari 11 Mei hingga 14 Mei yang diikuti oleh 50 stand pameran dari 15 Provinsi se Indonesia," kata Fory.
Ia berharap, ajang tersebut dapat menjadi media promosi bagi produk unggulan daerah. Tidak hanya untuk tingkat nasional, bahkan bisa ke internasional.
Fory menjelaskan, pembinaan pengrajin di Kabupaten Gorontalo, yakni eksistensi pengawalan untuk meningkatkan produksi kerajinan daerah sampai pada promosi hingga pemasaran hasil kerajinan industri rakyat.
"Kami bekerjasama dengan Disperindag melakukan pembinaan dan memberikan fasilitasi terhadap pengrajin. Ini juga tak lepas dari perhatian khusus Pemerintah Kabupaten Gorontalo," ujarnya.
Melalui program Dekranasda tersebut, para pengrajin akan terus diberikan dukungan agar lebih semangat, kreatif dan inovatif.
"Dekranasda juga memberikan modal bagi para pengrajin, agar mereka punya giat didalam melestarikan kerajinan daerah tersebut hingga pemberian pelatihan," katanya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017