Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim mengapresiasi berbagai program dari BUMN dalam mengisi HUT Kemerdekaan RI ke-72, dan tahun ini sudah yang ketiga kalinya program serupa dijalankan.

PT Bank Tabungan Negaran (Persero) selaku koordinator Gorontalo, akan memberangkatkan sebanyak 20 orang peserta siswa tingkat SMA/SMK ke Provinsi Kalimantan Barat melalui program Siswa Mengenal Nusantara (SMN).

"Kegiatan ini akan menumbuh kembangkan generasi muda dalam berbangsa, bernegara dan bermasyarakat, sebab Indonesia ini kaya akan suku, budaya serta bahasa," kata Idris saat melepas keberangkatan 20 peserta SMN, Minggu.

Dihadapan siswa/siswi peserta SMN, wagub menyampaikan bahwa kemerdekaan RI tidak datang begitu saja, bukan merupakan hadiah atau pemberian dari negara lain, akan tetapi dengan perjuangan darah dan nyawa untuk merebut

kemerdekaan.

Kepada mereka, wagub juga berharap agar selama berada di Kalimantan Barat agar dapat menjaga diri sendiri, dan nama baik daerah provinsi Gorontalo. Kenalkan budaya dan potensi Gorontalo di sana, begitu juga sebaliknya pelajar dan kenali budaya Kalimantan Barat.

"Lewat program SMN ini, adik-adik pasti akan bisa melihat perbandingan perkembangan antara Gorontalo dan Kalimantan Barat," jelasnya.

Wagub menambahkan, lewat dana CSR yang ada di setiap BUMN di Indonesia, memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat, tidak hanya di Gorontalo, tetapi di seluruh daerah di Indonsia.

Sementara ke-20 peserta siswa yang direkrut mengikuti program SMN, adalah benar-benar dari kalangan ekonomi lemah, namun berprestasi sehingganya apa yang dilakukan PT BTN akan sangat bermanfaat karena telah memberikan kesempatan kepada mereka.

Siswa yang terpilih mengikuti SMN terdiri 18 pelajar yang duduk di kelas XI SMAN, SMKN dan 2 pelajar difabel dari Sekoah Luar Biasa (SLB), mereka dijadwalkan akan mengunjungi sejumlah lokasi penting, seperti Tugu

Katulistiwa, Makam Juang Anjor, Vihara Singkawang meninjau PelabuhanPerintis Sintete dan perkebunan sawit, serta belajar membuat keramik di Pontianak.

Para siswa juga akan merasakan tinggal di wilayah Entikong, daerah perbatasan Indonesia dengan Malaysia, dan selama di Pontianak, para siswa akan didampingi oleh PT Pelindo II dan PTPN III.

Pewarta:

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017