Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Kepolisian Daerah (Polda) Gorontalo terus menggenjot kesiapan operasional Sekolah Polisi Negara (SPN) Batudaa, di Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo.
Kapolda Gorontalo, Brigjen Pol Rachmad Fudail, Selasa, mengatakan pihaknya terus melakukan pembangunan fisik dari SPN Batudaa.
"Selain pembangunan fisik untuk kesiapan operasional, kita juga mempersiapkan delapan komponen pendidikan," kata Kapolda saat pembahasan perkembangan pelaksanaan pembangunan SPN berama seluruh pejabat Polda, Selasa.
Ia mengaku sangat bangga karena pendirian SPN di Gorontalo sudah mendapatkan pengakuan dari Mabes Polri, oleh karena itu pihaknya terus mempersiapkan semua hal agar operasional SPN segera siap.
Sekali melangkah pantang menyerah, sekali tampil harus berhasil, itulah semangat yang selalu digelorakan oleh Kapolda kepada para jajarannya untuk bisa konsisten dalam menyelesaikan suatu misi, termasuk pembangunan SPN.
"Provinsi Gorontalo akhirnya memiliki SPN sendiri, sehingga bisa menjadi tempat menempa putra putri daerah menjadi calon penerus Polri," ujarnya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Gorontalo, AKPB Wahyu Tri Cahyono menambahkan, SPN batudaa ditargetkan bisa beroperasi pada tahun 2018 mendatang.
"Sesuai informasi, SPN ini akan mendapat jatah sebanyak 150 orang siswa, namun Kapolda melakukan lobi agar jumlah itu bisa bertambah menjadi 200 orang," tambahnya.
Wahyu berharap, hal itu dapat terwujud sehingga anak-anak muda Gorontalo bisa mendapat peluang lebih banyak untuk menjadi anggota Polri.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017
Kapolda Gorontalo, Brigjen Pol Rachmad Fudail, Selasa, mengatakan pihaknya terus melakukan pembangunan fisik dari SPN Batudaa.
"Selain pembangunan fisik untuk kesiapan operasional, kita juga mempersiapkan delapan komponen pendidikan," kata Kapolda saat pembahasan perkembangan pelaksanaan pembangunan SPN berama seluruh pejabat Polda, Selasa.
Ia mengaku sangat bangga karena pendirian SPN di Gorontalo sudah mendapatkan pengakuan dari Mabes Polri, oleh karena itu pihaknya terus mempersiapkan semua hal agar operasional SPN segera siap.
Sekali melangkah pantang menyerah, sekali tampil harus berhasil, itulah semangat yang selalu digelorakan oleh Kapolda kepada para jajarannya untuk bisa konsisten dalam menyelesaikan suatu misi, termasuk pembangunan SPN.
"Provinsi Gorontalo akhirnya memiliki SPN sendiri, sehingga bisa menjadi tempat menempa putra putri daerah menjadi calon penerus Polri," ujarnya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Gorontalo, AKPB Wahyu Tri Cahyono menambahkan, SPN batudaa ditargetkan bisa beroperasi pada tahun 2018 mendatang.
"Sesuai informasi, SPN ini akan mendapat jatah sebanyak 150 orang siswa, namun Kapolda melakukan lobi agar jumlah itu bisa bertambah menjadi 200 orang," tambahnya.
Wahyu berharap, hal itu dapat terwujud sehingga anak-anak muda Gorontalo bisa mendapat peluang lebih banyak untuk menjadi anggota Polri.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017