Jakarta (ANTARA GORONTALO) - Kecanduan pada game online bisa menyerang
siapa saja, termasuk anak-anak. Lantas berapa batas waktu maksimal anak
memainkan game sesuai usianya?
American Academy
of Pediatrics tidak merekomendasikan anak-anak di bawah usia 18 bulan
menggunakan gadget dan mengakses game melalui gadget.
Lalu,
ketika usia anak sudah di atas 18 bulan hingga 2 tahun baru
diperkenankan mengakses tontonan aplikasi beberapa menit asalkan
didampingi orang tua.
"Asal orang tua
mendampingi. Diberi batasan waktu, misalnya 15 menit. Awalnya mungkin
merajuk, tetapi anak bisa belajar dari perilaku kita yang konsisten
menerapkan aturan," tutur Psikolog anak Firesta Farizal di Jakarta,
Rabu.
Kemudian, untuk anak 2-5 tahun dan di atas itu para ahli merekomendasikan 1 jam saja memainkan gadget.
"Anaknya
enggak akan sampai adiksi. Ketika orang tua sudah cukup peka, harus
lakukan sesuatu jangan sampai adiksi. Kalau sampai adiksi butuh bantuan
profesional," kata Firesta.
Dia mengingatkan,
berbagai risiko negatif akan menghantui anak kala ia mengalami adiksi
terhadap gadget dan game antara lain, sulitnya dia berkonsentrasi, tidak
punya teman karena terfokus pada dunia game.
"Risiko
adiksi terhadap gadget yang biasanya dikeluhkan orang tua, anak susah
konsentrasi, enggak punya teman di sekolah. Itu seakan sudah biasa tapi
efeknya luar biasa berat untuk anak," tutur dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017