Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Gorontalo Winarni Monoarfa mengatakan rencana percepatan penyelesaian penyusunan dokumen Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (RZWP3K) sangat penting untuk investasi.
"Penyusunak RZWP3K Provinsi Gorontalo penting untuk dibahas, sesuai dengan undang-undang 26 tahun 2007 tentang penataan ruang," kata Winarni saat membuka rapat `ekspose` laporan antara penyusunan dokumen awal RZWP3K, Kamis.
Menurutnya, sebenarnya substansi pentingnya bukan hanya khususnya untuk kita melihat bagaimana pola ruang, struktur ruang dan lain sebagainya, akan tetapi `output` yang paling penting adalah dokumen tersebut digunakan khususnya perencanaan dalam rangka untuk mendatangkan investor.
"Dari sisi fiskal daerah, ketergantungan terhadap APBN masih cukup besar," ungkapnya.
Dalam rapat penyusunan RPJMD 2018-2023 untuk lima tahun ke depan, terlihat fiskal daerah hanya kenaikannya sedikit sekali, ini terjadi karena pendapatan asli daerah itu lebih banyak dari kendaraan bermotor.
Oleh karena itu dengan penyusunan RZWP3K, pemerintah berharap peluang untuk investasi ke depan dalam bidang perikanan dan kelautan pesisir akan menjadi lebih besar.
"Saya berharap SKPD maupun yang terlibat menjadi anggota BKPRD, untuk memberikan masukan dalam rangka memperkaya dokumen RZWP3K, karena kalau ini sudah ditetapkan menjadi perda, maka ini menjadi komitmen untuk kita laksanakan," jelasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017
"Penyusunak RZWP3K Provinsi Gorontalo penting untuk dibahas, sesuai dengan undang-undang 26 tahun 2007 tentang penataan ruang," kata Winarni saat membuka rapat `ekspose` laporan antara penyusunan dokumen awal RZWP3K, Kamis.
Menurutnya, sebenarnya substansi pentingnya bukan hanya khususnya untuk kita melihat bagaimana pola ruang, struktur ruang dan lain sebagainya, akan tetapi `output` yang paling penting adalah dokumen tersebut digunakan khususnya perencanaan dalam rangka untuk mendatangkan investor.
"Dari sisi fiskal daerah, ketergantungan terhadap APBN masih cukup besar," ungkapnya.
Dalam rapat penyusunan RPJMD 2018-2023 untuk lima tahun ke depan, terlihat fiskal daerah hanya kenaikannya sedikit sekali, ini terjadi karena pendapatan asli daerah itu lebih banyak dari kendaraan bermotor.
Oleh karena itu dengan penyusunan RZWP3K, pemerintah berharap peluang untuk investasi ke depan dalam bidang perikanan dan kelautan pesisir akan menjadi lebih besar.
"Saya berharap SKPD maupun yang terlibat menjadi anggota BKPRD, untuk memberikan masukan dalam rangka memperkaya dokumen RZWP3K, karena kalau ini sudah ditetapkan menjadi perda, maka ini menjadi komitmen untuk kita laksanakan," jelasnya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017