Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Politisi perempuan dari partai Gerindra Kabupaten Gorontalo Utara, Olgha S Nusu, mengaku akan memperhatikan kesejahteraan petani di daerah itu.

Menurut caleg nomor urut dua ini, keinginannya untuk masuk legislatif karena prihatin melihat kurangnya perhatian pemerintah daerah terhadap kesejahteraan petani penggarap yang banyak terlilit hutang.

Jika nanti terpilih sebagai anggota DPRD Kabupaten Gorontalo Utara, ia mengaku siap memperhatikan nasib petani penggarap yang banyak bergantung pada jerat rentenir, katanya, Sabtu.

Rata-rata petani di daerah ini, menggarap sawah pemiliknya dengan sistem bagi hasil yang sangat merugikan, apalagi jika mereka terpaksa harus berhutang pada rentenir untuk mendapatkan modal.

Kepentingan petani penggarap inilah yang harus diperjuangkan DPRD, agar mereka benar-benar sejahtera dan mampu menikmati hasilnya dengan optimal.

Bantuan pemerintah daerah harus tepat sasaran, caranya mendata jumlah petani penggarap dan mencarikan formula yang tepat untuk menyalurkan bantuan kepada mereka.

"Jangan sampai jumlah petani yang terdata hanya berdasarkan kepemilikan lahan pertanian saja, akibatnya petani penggarap tidak masuk sebagai penerima bantuan," ujar Olgha.

Ia mengaku, kondisi tersebut banyak dirasakan petani yang ada di desa tempat tinggalnya, yaitu Bulalo, Kecamatan Kwandang, sehingga aspirasi tersebut akan diperjuangkannya saat menjadi anggota DPRD.

"Lewat parlemen, saya akan memberikan perhatian yang maksimal untuk peningkatan kesejahteraan petani, termasuk membawa seluruh aspirasi masyarakat demi peningkatan perekonomian di sektor riil," ujar Olgha. 

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2014