Gorontalo, (Antara) - Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Pramuka Gorontalo Idah Syaidah berharap Kemah Bakti Kencana yang dilaksanakan Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Gorontalo, dapat membantu keluarga dalam pembentukan sikap dan perilaku tunas bangsa.
"Perlu kita ketahui gerakan pramuka merupakan gerakan organisasi nonformal yang menyelenggarakan kegiatan kepramukaan bagi kaum muda, guna menumbuhkan tunas bangsa yang akan mejadi generasi yang lebih baik," jelas istri Gubernur Gorontalo Rusli Habibie itu, Kamis.
Menurut Idah, adanya Saka Kencana sebagai wadah dapat membantu tunas bangsa menjadi orang yang tentunya lebih bertanggungjawab, berguna dan mampu mengisi kemerdekaan serta dapat membangun dunia menjadi lebih baik.
"Saya sangat bangga kepada para pemuda yang terpilih untuk mengikuti perkemahan saka kencana yang akan dilaksanakan selama lima hari ke depan, semoga setelah mendapatkan berbagai macam ilmu dan bekal di perkemahan mereka dapat memanfaatkannya untuk masa yang akan datang," ujarnya.
Idah menjelaskan kegiatan kepramukaan merupakan pendidikan luar sekolah dan di luar lingkungan sekolah yang kegiatannya sangat menyenangkan, terarah, dan teratur yang tentunya tetap menganut kode etik kepramukaan.
"Jadi kegiatan kemah Bakti Kencana yang dilaksakan selama lima hari ke depan ini harus tetap dijalani dengan terus memperhatikan kode etik kepramukaan, agar apa yang didapatkan nantinya dapat dimanfaatkan serta berguna bagi masa yang akan datang," tambahnya.
BKKBN sebagai salah satu Lembaga Pemerintah juga mempunyai tugas dan tanggung jawab dalam mengelola program kependudukan keluarga berencana, dan membangun keluarga berencana serta membantu untuk membentuk suatu kesatuan karya keluarga berencana atau Saka Kencana.
"Oleh karena itu kami menyambut baik dilakasanakannya kegiatan perkemahan saka kencana tingkat Povinsi Gorontalo tahun 2017, karena kegiatan ini juga memiliki tujuan menyiapkan wahana dan sarana untuk pembentukan sikap dan perilaku para tunas bangsa," katanya.
Ia menegaskan agar para pemuda dapat menghindari narkoba, psikotropika, dan zat adiktif agar apa yang dicita-citakan para generasi muda dapat tercapai.
"Maka untuk itu saya harapkan untuk kita semua agar tidak melanggar aturan-aturan yang telah berlaku, karena setiap aturan dibuat pasti ada alasanya demi kebaikan kita semua," tambahnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017
"Perlu kita ketahui gerakan pramuka merupakan gerakan organisasi nonformal yang menyelenggarakan kegiatan kepramukaan bagi kaum muda, guna menumbuhkan tunas bangsa yang akan mejadi generasi yang lebih baik," jelas istri Gubernur Gorontalo Rusli Habibie itu, Kamis.
Menurut Idah, adanya Saka Kencana sebagai wadah dapat membantu tunas bangsa menjadi orang yang tentunya lebih bertanggungjawab, berguna dan mampu mengisi kemerdekaan serta dapat membangun dunia menjadi lebih baik.
"Saya sangat bangga kepada para pemuda yang terpilih untuk mengikuti perkemahan saka kencana yang akan dilaksanakan selama lima hari ke depan, semoga setelah mendapatkan berbagai macam ilmu dan bekal di perkemahan mereka dapat memanfaatkannya untuk masa yang akan datang," ujarnya.
Idah menjelaskan kegiatan kepramukaan merupakan pendidikan luar sekolah dan di luar lingkungan sekolah yang kegiatannya sangat menyenangkan, terarah, dan teratur yang tentunya tetap menganut kode etik kepramukaan.
"Jadi kegiatan kemah Bakti Kencana yang dilaksakan selama lima hari ke depan ini harus tetap dijalani dengan terus memperhatikan kode etik kepramukaan, agar apa yang didapatkan nantinya dapat dimanfaatkan serta berguna bagi masa yang akan datang," tambahnya.
BKKBN sebagai salah satu Lembaga Pemerintah juga mempunyai tugas dan tanggung jawab dalam mengelola program kependudukan keluarga berencana, dan membangun keluarga berencana serta membantu untuk membentuk suatu kesatuan karya keluarga berencana atau Saka Kencana.
"Oleh karena itu kami menyambut baik dilakasanakannya kegiatan perkemahan saka kencana tingkat Povinsi Gorontalo tahun 2017, karena kegiatan ini juga memiliki tujuan menyiapkan wahana dan sarana untuk pembentukan sikap dan perilaku para tunas bangsa," katanya.
Ia menegaskan agar para pemuda dapat menghindari narkoba, psikotropika, dan zat adiktif agar apa yang dicita-citakan para generasi muda dapat tercapai.
"Maka untuk itu saya harapkan untuk kita semua agar tidak melanggar aturan-aturan yang telah berlaku, karena setiap aturan dibuat pasti ada alasanya demi kebaikan kita semua," tambahnya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017