Gorontalo,(ANTARA GORONTALO) - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Gorontalo mengukuhkan 50 relawan anti narkoba perwakilan dari setiap kecamatan, di Aula Kantor Wali Kota Gorontalo, Rabu.

Kepala BNN Kota Gorontalo, Roy Bau menjelaskan bahwa kegiatan tersebut dilakukan untuk membentuk masyarakat yang ada ditingkat kecamatan untuk berperan aktif dalam kerja sama dengan BNN.

"Dengan adanya relawan di kecamatan, kita berharap dapat membantu kami dalam pemberantasan dan pencegahan narkoba yang ada di Kota Gorontalo," kata Roy.

Ia mengungkapkan bahwa BNN mengarpesiasi Wali Kota Gorontalo Marten Taha yang mendukung pemberantasan narkoba di daerah itu.

"Ini merupakan kegiatan Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) yang merupakan program BNN pusat yang digalakan hingga daerah," ujarnya.

Sementara itu, Wali Kota Gorontalo Marten Taha, usai mengukuhkan para relawan mengatakan penyalahgunaan narkoba menjadi masalah yang dihadapi masyarakat.

"Narkoba merupakan masalah yang kita hadapi baik di lingkungan pemerintah, masyarakat, keluarga, pekerja dan bahkan sudah menjalar hingga ke anak-anak," ungkapnya.

Untuk itu tegas Marten, seluruh pihak baik dari penegak hukum, kepala daerah dan seluruh komponen masyarakat harus kerja sama dan berperan aktif dan tidak menganggap remeh peredaran dan penyalahgunaan narkoba.

"Kasus peredaran narkoba khususnya para sindikat peredaran narkoba perlu mendapatkan perhatian serius, para penegak hukum yang menangani harus selalu menjaga integritas, melakukan langkah agresif," tegasnya.

Wali Kota juga meminta agar penegak hukum membongkar jaringan narkoba hingga ke akar-akarnya dan memberikan hukuman yang setimpal bagi para bandar dan pengedar narkoba.

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017