Gorontaloi, (ANTARA GORONTALO) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo Provinsi Gorontalo menyalurkan bantuan bagi 52 warga lanjut usia (lansia) melalui Program Asistensi Sosial Lanjut Usia Terlantar (Aslut) dan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) di Desa Bulila Kecamatan Telaga.
Kepala Seksi Kesejahteraan Anak dan Lanjut Usia dari Dinas Sosial Kabupaten Gorontalo Arnov di Gorontalo, Rabu, mengatakan bantuan yang diberikan berupa barang yang diperuntukkan bagi lansia dari sembilan desa di Kecamatan Telaga.
Arnov menjelaskan bantuan asistensi dimaksud adalah untuk memenuhi sebagian kebutuhan dasar dari para lansia sehingga mereka terhindar dari risiko sosial yang ada di tengah-tengah masyarakat.
Pelayanan sosial diarahkan untuk meningkatkan fungsi sosial bagi para lanjut usia yang mengalami hambatan medis, ekonomi, sosial.
"Selain itu bantuan ini untuk memberikan dan memotivasi serta membangkitkan aktifitas mereka dalam kehidupan bermasyarakat," ujarnya.
Bantuan yang diberikan berupa beras 10 kilogram, susu kaleng, ikan kalneg, gula, teh serta bantuan kebutuhan dasar lainnya.
"Kami juga memberikan bantuan kepada UEP kepada kelompok lansia yang memiliki usaha sederhana seperti penjual nasi dan kue," ungkap dia.
Tujuannya adalah untuk memberikan bantuan stimulan sebagai pengembangan usaha ekonomi produktif kelompok warga lansia tersebut.
"Penerima bantuan baik Aslut dan UEP tersebut mengacu pada basis data terpadu (BDT) Kabupaten Gorontalo tahun 2015," tambahnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017
Kepala Seksi Kesejahteraan Anak dan Lanjut Usia dari Dinas Sosial Kabupaten Gorontalo Arnov di Gorontalo, Rabu, mengatakan bantuan yang diberikan berupa barang yang diperuntukkan bagi lansia dari sembilan desa di Kecamatan Telaga.
Arnov menjelaskan bantuan asistensi dimaksud adalah untuk memenuhi sebagian kebutuhan dasar dari para lansia sehingga mereka terhindar dari risiko sosial yang ada di tengah-tengah masyarakat.
Pelayanan sosial diarahkan untuk meningkatkan fungsi sosial bagi para lanjut usia yang mengalami hambatan medis, ekonomi, sosial.
"Selain itu bantuan ini untuk memberikan dan memotivasi serta membangkitkan aktifitas mereka dalam kehidupan bermasyarakat," ujarnya.
Bantuan yang diberikan berupa beras 10 kilogram, susu kaleng, ikan kalneg, gula, teh serta bantuan kebutuhan dasar lainnya.
"Kami juga memberikan bantuan kepada UEP kepada kelompok lansia yang memiliki usaha sederhana seperti penjual nasi dan kue," ungkap dia.
Tujuannya adalah untuk memberikan bantuan stimulan sebagai pengembangan usaha ekonomi produktif kelompok warga lansia tersebut.
"Penerima bantuan baik Aslut dan UEP tersebut mengacu pada basis data terpadu (BDT) Kabupaten Gorontalo tahun 2015," tambahnya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017