Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Sejumlah siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Paguyaman, Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo, mengunjungi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gorontalo Utara, saat pembahasan anggaran.

"Ini adalah praktek belajar bagi siswa tentang sistem demokrasi yang berjalan di Indonesia, di antaranya di lembaga DPRD," ujar Fatmawaty Nusa, guru penanggungjawab Pendidikan Kewarganegaraan (PKN), Kamis.

Jika selama ini siswa menerima materi dalam bentuk teori, kali ini mereka diberi kesempatan melihat langsung sistem demokrasi di DPRD, terkait perjuangan para anggota DPRD dan pemerintah daerah dalam membahas penganggaran untuk kepentingan rakyat.

"Mereka diberi kesempatan melihat langsung proses pembahasan APBD yang dilakukan para anggota Badan Anggaran DPRD bersama pemerintah daerah," ujar Fatmawaty.

Pihak sekolah memboyong 100 orang siswa, mereka mengunjungi DPRD dan situs sejarah Benteng Oranye di Kecamatan Tomilito, sebab program tersebut merupakan kolaborasi antara pelajaran PKN, seni budaya, sosiologi dan sejarah.

Kunjungan tersebut diharapkan berdampak pada meningkatnya pemahaman mereka tentang sistem demokrasi, serta keberadaan situs sejarah di Gorontalo.

Wakil Ketua DPRD setempat, Saiful Karim mengaku sangat mengapresiasi program ektra kurikuler tersebut.

"Sangat jarang sekolah menyertakan anak didiknya untuk melihat langsung aktivitas di lembaga ini, maka kegiatan ini patut didukung sepenuhnya," ujar Saiful.

DPRD melakukan pembahasan anggaran secara terbuka dan transparan, sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada publik bahwa DPRD dan pemerintah daerah memiliki tujuan yang sama dalam pengalokasian anggaran daerah yaitu untuk kepentingan masyarakat secara luas dan merata.

Para siswa diharapkan bisa mengambil pelajaran terhadap proses demokrasi yang berjalan, khususnya bagaimana Badan Anggaran DPRD yang terdiri dari beragam keterwakilan fraksi partai politik.

Namun bisa melakukan pembahasan dan mengambil kata sepakat terkait persetujuan rencana kegiatan pemerintah daerah untuk kepentingan masyarakat.

Pewarta:

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017