Gorontalo, (ANTARAGORONTALO) - Gubernur Gorontalo Rusli Habibie meminta masyarakat untuk bijak menggunakan media sosial (medsos), perkembangan teknologi informasi dewasa ini harus digunakan untuk hal baik dan positif.

"Medsos tidak justru menyebarkan berita bohong, fitnah dan adu domba dengan melibatkan isu suku, agama dan ras," kata Rusli Habibie.

Ia mengatakan bahwa, banyak berita yang disampaikan dan disebarluaskan lewat medsos namun sayangnya belum tentu kebenarannya, termasuk isu yang mengandung sara dan lain lain.

"Kalau belum tentu kebenarannya jangan disebarkan medsos keluarga dan lain lain," tambah Rusli saat bersilaturahmi dan menyerahkan bantuan bagi warga di Kabupaten Boalemo dan Pohuwato.

Penyebaran berita bohong (hoax), fitnah dan provokatif, lanjut Rusli, justru hanya akan menambah kekisruhan masyarakat, masyarakat Gorontalo yang hidup damai berdampingan satu sama lain berpotensi dirusak oleh pesan pesan negatif di medsos.

Terlebih sekarang mau menghadapi Natal dan tahun baru, untuk itu marilah kita saling menghargai sesama umat beragama, dan menjaga ketertiban dan kemanan di Provinsi Gorontalo.

Berdasarkan laporan Polda Gorontalo, miras masih menjadi pemicu terbesar tingkat kriminalitas di Gorontalo (78 Persen), pihaknya berharap semua pihak untuk berhenti mengkonsumsi minuman beralkohol tersebut.

Pewarta:

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017