Gorontalo,  (Antaranews Gorontalo) - Lagu dangdut masih mendominasi dan menjadi pilihan untuk menyemarakkan hiburan panggung politik, termasuk di Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo.

"Musik dangdut sangat populer dan akrab di telinga masyarakat, bahkan mampu menghipnotis massa untuk ikut berdendang dan bergoyang," ujar Herman Adam, tokoh pemuda di Gorontalo, Jumat.

Menurut ia, kegiatan seperti deklarasi maupun sosialisasi pasangan calon peserta Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), rata-rata didominasi hiburan lagu-lagu dangdut bahkan penyanyi dari ibu kota Jakarta sengaja didatangkan untuk menyemarakkan panggung politik termasuk di daerah itu.

Salah satu penyanyi dangdut tanah air, Zahra Zaini, mengaku dikontrak selama sepekan untuk menghibur masyarakat Gorontalo Utara.

"Sebagai penyanyi dangdut yang tergolong muda, saya bangga mendapat apresiasi dari masyarakat di daerah ini untuk menghibur dan menyemarakkan kegiatan deklarasi pasangan calon khusus calon bupati dan calon wakil bupati Roni Imran dan Ismail Patamani," ujar Zahra.

Ia mengaku, memulai karir menyanyinya sejak duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) dan sering diundang mengisi hiburan panggung politik di daerah-daerah.

"Menyanyi sudah menjadi profesi maka saya berdendang sesuai harapan masyarakat dan rata-rata 6 sampai 7 lagu dangdut untuk sekali manggung," ujarnya.

Zahra pun memuji keramahan warga Gorontalo meskipun saat tampil selalu dipadati ribuan massa, namun mereka tetap tertib hingga usai.

Ia berharap, musik dangdut terus dicintai dan disenangi masyarakat, serta tetap menjadi salah satu pilihan terbaik musik Indonesia khususnya bagi warga Gorontalo.

Zahra manggung selama sepekan di Gorontalo Utara, untuk menghibur warga di wilayah timur Kecamatan Atinggola, pusat ibu kota kabupaten di Kecamatan Kwandang dan pamungkasnya di wilayah barat yaitu Kecamatan Sumalata pada hari Sabtu, 10 Februari 2018.

Pilkada 2018 di daerah itu, diikuti bakal pasangan calon Roni Imran-Ismail Patamani "NKRI" diusung Partai Demokrat dan Hanura.

Pasangan calon Indra Yasin-Thoriq Modanggu "IQRO" diusung PAN, PDIP, PKS, PPP dan Gerindra, serta Thomas Mopili-Suhela Rakmad "IMSAK" diusung Partai Golkar.

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018