Gorontalo, (Antaranews Gorontalo) - Pemerintah Kota (Pemkot) Gorontalo, Provinsi Gorontalo, telah meresmikan pusat kuliner "sejuta warna", di Jalan Letjen Suprapto, Kelurahan Biawao, Kecamatan Kota Selatan, atau berpusat di kompleks perkotaan.
Wali Kota Gorontalo Marten Taha mengatakan lokasi itu sangat cocok untuk tempat nongkrong dan berswafoto. Tempat itu juga sengaja dibangun untuk mengembangkan ekonomi perdagangan bagi masyarakat di tempat tersebut.
"Tempat itu tidak hanya dibuat semenarik mungkin dengan berbagai hiasan warna, melainkan bisa menjadi ikon pusat Kota Gorontalo di masa mendatang," katanya, Sabtu.
Marten menjelaskan, tempat itu didukung fasilitas berupa panggung yang cocok dijadikan tempat pementasan berbagai kegiatan seni dan budaya. Para generasi muda bisa memanfaatkan fasilitas itu untuk menyalurkan minat dan bakatnya.
Tempat itu juga diakui Marten bisa memberikan pilihan dan fasilitas tambahan bagi masyarakat yang hobi kuliner khas Gorontalo. Hampir semua jenis makanan lokal dijual di tempat tersebut.
Baca juga: Kuliner Ikan Santan Goroho Laris Manis
"Pusat kuliner yang dipadukan dengan musik dan budaya yang tampil di panggung, tentu bisa membawa antusias tersendiri bagi masyarakat. Saya meminta kepada masyarakat Gorontalo untuk menjaga dan memanfaatkan tempat itu dengan baik," katanya lagi.
Tambah Marten, fasilitas itu dibangun dengan uang rakyat, untuk itu ia mengharapkan seluruh warga Gorontalo dan para wisatawan agar menjaganya dari kebersihan lingkungan maupun kerusakan yang akan timbul.
Ia juga meminta kepada Dinas Pariwisata dan Kepemudaan agar membuat kegiatan seni dan budaya di tempat itu, sebagai ajang promosi tempat dan hiburan bagi masyarakat.
"Kita tata tempat itu agar menjadi pusat kuliner, sehingga masyarakat bisa menikmati keindahan Kota Gorontalo. Karena daerah itu mejadi pusat perdagangan, jasa dan banyak lagi," tutupnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018
Wali Kota Gorontalo Marten Taha mengatakan lokasi itu sangat cocok untuk tempat nongkrong dan berswafoto. Tempat itu juga sengaja dibangun untuk mengembangkan ekonomi perdagangan bagi masyarakat di tempat tersebut.
"Tempat itu tidak hanya dibuat semenarik mungkin dengan berbagai hiasan warna, melainkan bisa menjadi ikon pusat Kota Gorontalo di masa mendatang," katanya, Sabtu.
Marten menjelaskan, tempat itu didukung fasilitas berupa panggung yang cocok dijadikan tempat pementasan berbagai kegiatan seni dan budaya. Para generasi muda bisa memanfaatkan fasilitas itu untuk menyalurkan minat dan bakatnya.
Tempat itu juga diakui Marten bisa memberikan pilihan dan fasilitas tambahan bagi masyarakat yang hobi kuliner khas Gorontalo. Hampir semua jenis makanan lokal dijual di tempat tersebut.
Baca juga: Kuliner Ikan Santan Goroho Laris Manis
"Pusat kuliner yang dipadukan dengan musik dan budaya yang tampil di panggung, tentu bisa membawa antusias tersendiri bagi masyarakat. Saya meminta kepada masyarakat Gorontalo untuk menjaga dan memanfaatkan tempat itu dengan baik," katanya lagi.
Tambah Marten, fasilitas itu dibangun dengan uang rakyat, untuk itu ia mengharapkan seluruh warga Gorontalo dan para wisatawan agar menjaganya dari kebersihan lingkungan maupun kerusakan yang akan timbul.
Ia juga meminta kepada Dinas Pariwisata dan Kepemudaan agar membuat kegiatan seni dan budaya di tempat itu, sebagai ajang promosi tempat dan hiburan bagi masyarakat.
"Kita tata tempat itu agar menjadi pusat kuliner, sehingga masyarakat bisa menikmati keindahan Kota Gorontalo. Karena daerah itu mejadi pusat perdagangan, jasa dan banyak lagi," tutupnya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018