Gorontalo,  (Antaranews Gorontalo) - Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim meminta setiap Perguruan Tinggi (PT) di daerah itu membuka jurusan atau program studi (prodi) baru yang mengikuti tren, karena tuntunsn zaman terus berubah.

Menurutnya dari dulu hingga era digital ini jurusan yang dibuka hanya itu-itu saja, sehingga menghasilkan lulusan sarjana yang membludak tetapi dengan keilmuan yang sama.

Hal ini, lanjutnya, yang menyebabkan adanya pengangguran setelah keluar dari bangku kuliah.

"Tolong universitas yang ada di Gorontalo jangan hanya membuka jurusan yang tidak beragam. Misalnya hukum, Sosial, Ekonomi. Padahal di zaman ini harusnya sudah menyesuaikan jurusan apa atau keilmuan apa yang dibutuhkan sehingga membuat sarjana tidak menjadi pengangguran setelah lulus nanti," tukasnya di Gorontalo.

Prodi yang ia maksud misalnya ekonomi syariah, hubungan internasional, desain grafis, dan manajemen pendidikan.

Ia menilai jurusan jurusan tersebut masih sangat minim ditemukan di universitas-universitas yang ada di Gorontalo.

"Padahal sarjana yang akan mereka hasilkan sangat tepat di zaman sekarang ini. Begitu juga dengan prodi Pariwisata yang harus terus kita kembangkan, mengingat pariwisata di Gorontalo sudah mampu bersaing dengan pariwisata yang ada di Indonesia," imbuhya.

Pewarta: Debby H. Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018