Gorontalo,  (Antaranews Gorontalo) - Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo meminta pada kalangan perawat selalu mengedepankan sikap profesionalitas dalam pelayanan kesehatan masyarakat.

"Perawat adalah tenaga medis yang paling banyak jumlahnya dibandingkan dengan yang lain. Selain profesionalitas, perlu juga dilakukan peningkatan kompetensi," ujarnya, Sabtu.

Ia mengungkapkan di Kabupaten Gorontalo pihaknya telah dicanangkan program Satu Desa Satu Perawat.

"Harapan kami pada tahun ini semuanya bisa terealisasi dan hal masih kurang akan segera kita benahi. Saat ini program tersebut sudah mencapai 70 Persen," ucap dia.

Menanggapi Hari Ulang Tahun (HUT) perawat ke 44, Nelson mengatakan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Provinsi Gorontalo perlu adanya peningkatan kompetensi.

Terkait kesejahteraan, khusus di kabupaten Gorontalo Nelson menjelaskan pihaknya selalu mendorong hal tersebut terutama tenaga Honorer.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan setempat, Roni Sampir menaruh harapan besar dengan adanya perawat di daerah itu dalam program Satu Desa Satu Perawat.

"Perawat itu harus profesional dan dengan mengikuti kompetensi. Dengan demikian mereka mendapat surat tanda registrasi dan ini menjadi persyaratan surat izin praktik di Kabupaten Gorontalo," ujarnya.

Ketua DPW PPNI Rein Djunaid menambahkan bahwa PPNI di seluruh Indonesia menargetkan 1 juta praktik mandiri perawat. Adapun praktek mandiri yang dilaksanakan adalah asuhan keperawatan.

"Perawat sekarang dengan adanya undang-undang keperawatan Nomor 38, kami diberikan hak untuk melakukan praktek mandiri keperawatan," pungkasnya.




 

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018