Gorontalo,  (Antaranews Gorontalo) - Gubernur se-Sulawesi menandatangani Deklarasi Hulondalo, saat pembukaan Musyawarah Perencanaan dan Pembangunan (Musrenbang) Regional di Provinsi Gorontalo 3-4 April 2018.

Kepala Bappeda Provinsi Gorontalo Budianto Sidiki, Rabu, mengatakan deklarasi tersebut berisi enam pokok kesepakatan bersama antara para gubernur.

Kesepakatan pertama adalah memacu dan memperkuat konektivitas dan interkonektivitas bidang infrastruktur darat, laut dan udara.

Kedua, terselenggaranya paket Destinasi Wisata Sulawesi dan Kalender Wisata Sulawesi serta memacu berkembangnya industri Pariwisata Sulawesi melalui penguatan dan pengelolaan kelembagaan.

Kesepakatan lainnya dalam hal penguatan, kepekaan dan kebersamaan Sulawesi dalam kerangka kemandirian ekonomi membangun Ketahanan Pangan Nasional dengan mengakselerasi Sulawesi sebagai lumbung pangan nasional.

"Ke lima yaitu penguatan revitasilisasi dan akselerasi pengembangan Kawasan dan Tata Ruang Wilayah Sulawesi di dalam kerangka memperkuat struktur ekonomi nasional, perimbangan pembangunan kawasan dan menggerakkan potensi sumber daya unggulan lokalitas Sulawesi," jelasnya.

Kesepakatan ke enam tentang revitalisasi, akselerasi, penguatan kelembangaan pengembangan dan pengelolaan wilayah terpadu Teluk Bone dan Teluk Tomini.

Menurutnya pelaksanaan Musrenbang di Provinsi Gorontalo telah diawali dengan berbagai penyelenggaraan tahapan, diantaranya pelaksanaan forum konsultasi publik, forum konsultasi SKPD dan pelaksanaan rakortek tingkat provinsi.

Musrenbang regional Sulawesi tahun 2018 ini mengusung tema "memacu pengembangan potensi sumber daya daerah, daya saing, konektivitas infrastruktur dan pariwisata untuk pertumbuhan dan pemerataan".

Musrenbang dihadiri Sekjen Kemendagri RI, Kepala Bapennas RI diwakili Deputi Bidang Pembangunan Manusia, PLT Direktur Jendral Bina Pembangunan daerah Kemendagri RI, serta gubernur dan perwakilan se-Sulawesi.Budi Suyanto
 

Pewarta: Debby H. Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018