Gorontalo, (Antaranews Gorontalo) - Rumah Sakit Umum Provinsi Gorontalo Dr Hasri Ainun Habibie kembali menggelar operasi katarak gratis, Jumat.

Gubernur Gorontalo Rusli Habibie yang meninjau kegiatan tersebut meminta masyarakat yang memiliki penyakit mata untuk tidak segan memeriksakan diri ke Rumah Sakit Ainun.

Ia mengatakan setiap dua bulan sekali, RS Ainun menggelar operasi katarak secara gratis sehingga masyarakat dapat memanfaatkan kesempatan itu.

"Rumah sakit ini memang memiliki ikon sebagai rumah sakit mata dan ginjal. Dua penyakit ini banyak diderita oleh warga masyarakat khususnya yang kurang mampu. Dulu orang jika ingin operasi katarak harus dirujuk ke Manado, Makassar atau Jakarta, tapi sekarang kami sudah punya sendiri dan dilaksanakan secara gratis," jelasnya di Gorontalo.

Jika operasi katarak sebelumnya masih menggunakan bangunan lama, kali ini sudah memanfaatkan bangunan rumah sakit baru yang dibangun melalui dana APBD.

RS Ainun kini dilengkapi dengan peralatan medis yang baru dengan dokter spesialis yang direkrut dari RS Ainun Bogor, Jawa Barat.

"Jadi saya berharap masyarakat memanfaatkan fasilitas kesehatan ini dengan baik. Meskipun warga kurang mampu tidak punya kartu BPJS atau Jamkesta, mereka bisa berobat ke sini dengan gratis. Cukup dengan menunjukkan KTP," imbuhnya.

Selama tahun 2018, RS Ainun sudah menggelar operasi katarak sebanyak dua kali yakni pada bulan Maret sebanyak 60 pasien dan April sebanyak 55 pasien. Lima orang lainnya merupakan pasien pterigium.

Menurutnya pemprov akan melanjutkan pembangunan RS Ainun melalui skema pembiayaan Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).

Sekma pembiayaan itu memungkinkan RS Ainun bisa dibangun sekaligus tanpa harus menunggu dana APBD setiap tahun.

"Rumah sakit ini kami rintis sejak tahun 2014 dengan dana APBD yang minim. Jika sudah ada persetujuan dari DPRD dan kerjasama sudah jalan, pekerjaanya bisa diselesaikan selama satu tahun," tambahnya.

Pewarta: Debby H. Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018