Gorontalo, (Antara News) - Harga bawang merah yang dijual pedagang di Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, terus alami kenaikan sejak pekan lalu.
Salah satu pedagang di pasar tradisional Moluo, Kecamatan Kwandang, Husain Pandju, Senin, di Gorontalo, mengatakan harga bawang merah saat ini mencapai Rp60.000/kilo gram dari harga sebelumnya Rp40.000/kilo gram.
Harga tersebut naik signifikan, karena pasokan bawang merah memang mengalami penurunan drastis.
Ia mengatakan, pedagang di daerah itu harus berebut dengan pedagang dari daerah lain, seperti Provinsi Sulawesi Utara.
"Biasanya, setiap hari pasokan bawang merah untuk daerah ini mencapai 400-500 kilo gram, namun saat ini pasokannya menurun hampir setengahnya akibat stok yang terbatas," ujar Husain.
Komoditi tersebut dipasok dari wilayah Enrekang dan Bima Provinsi Sulawesi Selatan, namun terinformasi kata Husain, masa panen di wilayah itu berkurang menyebabkan pasokan ke daerah-daerah mengalami penurunan.
Saat ini kata Husain, ia hanya menjual bawang merah rata-rata 15 kilo gram per hari, dari sebelumnya mencapai 50 kilo gram per hari.
Kenaikan harga itu diakuinya mempengaruhi tingkat pembelian yang ikut menurun.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018
Salah satu pedagang di pasar tradisional Moluo, Kecamatan Kwandang, Husain Pandju, Senin, di Gorontalo, mengatakan harga bawang merah saat ini mencapai Rp60.000/kilo gram dari harga sebelumnya Rp40.000/kilo gram.
Harga tersebut naik signifikan, karena pasokan bawang merah memang mengalami penurunan drastis.
Ia mengatakan, pedagang di daerah itu harus berebut dengan pedagang dari daerah lain, seperti Provinsi Sulawesi Utara.
"Biasanya, setiap hari pasokan bawang merah untuk daerah ini mencapai 400-500 kilo gram, namun saat ini pasokannya menurun hampir setengahnya akibat stok yang terbatas," ujar Husain.
Komoditi tersebut dipasok dari wilayah Enrekang dan Bima Provinsi Sulawesi Selatan, namun terinformasi kata Husain, masa panen di wilayah itu berkurang menyebabkan pasokan ke daerah-daerah mengalami penurunan.
Saat ini kata Husain, ia hanya menjual bawang merah rata-rata 15 kilo gram per hari, dari sebelumnya mencapai 50 kilo gram per hari.
Kenaikan harga itu diakuinya mempengaruhi tingkat pembelian yang ikut menurun.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018