Gorontalo, (Antaranews Gorontalo) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo, Provinsi Gorontalo mengoptimalkan fungsi dari embung di desa dengan menebarkan 1.000 ekor benih ikan mujair di Desa Kaliyoso, Kecamatan Dungaliyo.
Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo, Selasa, mengatakan selain mengatasi kekurangan air di musim kemarau, embung dapat dimanfaatkan untuk hal lainnya yang dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.
Nelson menjelaskan, di daerah Kabupaten Gorontalo, embung desa akan dimanfaatkan dalam bidang perikanan, seperti memelihara ikan dan akan dikelola oleh masyarakat sebagai sumber pendapatan.
Selain itu embung desa juga bisa menjadi lokasi wisata atau rekreasi, dengan penataan yang baik dan desain yang menarik, maka dapat mendatangkan pengunjung.
"Embung kita gunakan untuk panen air hujan atau mengatur dan menampung suplai aliran air hujan serta untuk meningkatkan kualitas air di badan air," jelasnya.
Dengan begitu, menurut Nelson jika musim kemarau melanda daerah itu, maka petani bisa menggunakan air yang ditampung dalam embung untuk pengairan lahan.
"Fungsi embung begitu besar dari sisi ekologi, ekonomi bahkan kebahagiaan bagi masyarakat, karena itu hal ini akan terus kita dorong dengan target diap desa memiliki satu embung atau lebih," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018
Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo, Selasa, mengatakan selain mengatasi kekurangan air di musim kemarau, embung dapat dimanfaatkan untuk hal lainnya yang dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.
Nelson menjelaskan, di daerah Kabupaten Gorontalo, embung desa akan dimanfaatkan dalam bidang perikanan, seperti memelihara ikan dan akan dikelola oleh masyarakat sebagai sumber pendapatan.
Selain itu embung desa juga bisa menjadi lokasi wisata atau rekreasi, dengan penataan yang baik dan desain yang menarik, maka dapat mendatangkan pengunjung.
"Embung kita gunakan untuk panen air hujan atau mengatur dan menampung suplai aliran air hujan serta untuk meningkatkan kualitas air di badan air," jelasnya.
Dengan begitu, menurut Nelson jika musim kemarau melanda daerah itu, maka petani bisa menggunakan air yang ditampung dalam embung untuk pengairan lahan.
"Fungsi embung begitu besar dari sisi ekologi, ekonomi bahkan kebahagiaan bagi masyarakat, karena itu hal ini akan terus kita dorong dengan target diap desa memiliki satu embung atau lebih," pungkasnya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018