Gorontalo, (Antaranews Gorontalo) - Warga di Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, meminta pemerintah pusat, khususnya Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) bersikap netral menghadapi persoalan tapal batas wilayah barat daerah itu dengan Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah.

Harco Auna, warga Desa Tolite Jaya, Kecamatan Tolinggula, Rabu, di Gorontalo, mengatakan, sikap netral pemerintah pusat sangat menguntungkan masyarakat di kedua wilayah itu.

Ia mengatakan, selama ini tidak ada persoalan tapal batas di wilayah itu, sebab batas wilayah antara Gorontalo Utara dan Buol, sudah sangat jelas.

"Tugu perbatasan di puncak Tanjung Kelapa yang terletak antara Desa Tolinggula Ulu Kecamatan Tolinggula dan Desa Umu di Buol, sudah dibangun sejak tahun 90-an maka tidak perlu lagi melakukan revisi batas wilayah yang sudah diatur dalam Undang-undang," ujarnya.

Hal penting yang perlu disikapi Pemerintah Pusat kata Harco, adalah bersikap netral untuk mendukung kondusifitas di kedua wilayah itu, agar persoalan permintaan peninjauan tapal batas tersebut seperti yang diajukan Pemerintah Kabupaten Buol, tidak menimbulkan persoalan yang merugikan masyarakat.

"Ini bukan batas wilayah antara dua negara, maka hal penting yang perlu dilakukan Pemerintah adalah meningkatkan kondusifitas wilayah yang memang sangat kondusif dan aman sejak dulu," ujarnya.

Warga pun berharap kata Harco, agar Pemerintah Provinsi Gorontalo dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, agar melakukan pertemuan terkait penegasan batas wilayah yang memang telah jelas diatur dalam pemetaan antara kedua wilayah, serta dalam Peraturan Pemerintah terkait batas wilayah perbatasan tersebut.

Sementara itu, Kepala Bagian Tata Pemerintahan Sekretariat Daerah Kabupaten Gorontalo Utara, Marzuki Tome, mengatakan, dipastikan batas wilayah antara ke dua kabupaten itu tidak akan berubah.

Kondisi wilayah di Kecamatan Tolinggula saat ini aman dan kondusif dan diharapkan masyarakat tidak terpancing dengan persoalan atau isu yang bisa menyulut pertikaian.

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018